KUALA KURUN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) melaksanakan ekspos dan focus group discussion (FGD) penyusunan Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH).
Ini merupakan amanat dan implementasi dari UU Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Nasional tahun 2005-2025 dan UU Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
"Penyusunan dokumen RPPLH ini merupakan salah satu langkah konkrit dalam wujudkan perencanaan lingkungan berkekuatan hukum, untuk melengkapi perencanaan pembangunan seperti Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) dan perencanaan spasial atau tata ruang," ucap Sekda Gumas Richard, Kamis (12/9).
Dia mengakui, pengelolaan lingkungan hidup harus dijadikan dasar dalam mengembangkan kebijakan pembangunan, dengan sasaran mempertahankan dan memperbaiki kualitas lingkungan hidup, untuk menunjang keberlanjutan pemanfaatan konservasi sumber daya alam (SDA) maupun lingkungan hidup kepada generasi sekarang dan yang akan datang.
"Selain itu, juga untuk memperbaiki pengelolaan SDA dan lingkungan hidup dalam mendukung kualitas kehidupan, serta pemeliharaan dalam pemanfaatan keanekaragaman hayati sebagai modal dasar pembangunan," jelasnya.
Untuk menjamin pencapaian sasaran pengelolaan lingkungan hidup itu, lanjut dia, diperlukan adanya strategi dan penjabaran dalam langkah-langkah perencanaan pembangunan, dalam kurun waktu yang lebih operasional dan dapat diterapkan secara konkrit di tingkat pemerintah pusat maupun daerah, sesuai dengan kewenangannya.
"Kami berharap degradasi lingkungan hidup dapat diminimalkan dan pengelolaannya bisa terencana dengan baik, untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan," terangnya.
Dia juga mengajak seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) untuk memberikan bantuan, berupa data dan informasi yang diperlukan tim penyusun RPPLH Kabupaten Gumas, agar dokumen yang disusun dapat digunakan sebagai acuan untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan.
Terpisah Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Gumas Yantrio Aulia mengatakan, penyusunan RPPLH akan memperkuat tata kelola pemanfaatan sumber daya air dan lingkungan hidup, serta untuk memastikan keberlanjutan lingkungan hidup selama proses pembangunan.
"Penyusunan RPPLH ini diikuti sejumlah perangkat daerah terkait, seluruh camat, dan instansi vertikal," pungkasnya. (arm/sla)
