PANGKALAN BUN – Kecamatan Arut Utara kini menjadi salah satu fokus utama dalam pembangunan Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) di bawah kepemimpinan Bupati Hj Nurhidayah dan Wakil Bupati Suyanto. Kecamatan yang terletak jauh dari pusat kota ini sering kali disebut dalam berbagai kesempatan oleh Bupati dalam setiap sambutannya. Ini menandakan ada perhatian khusus terhadap daerah tersebut.

Usai pidato perdana pada Rapat Paripurna yang digelar pekan lalu, Bupati Nurhidayah  menyampaikan bahwa Arut Utara membutuhkan perhatian serius dalam berbagai program pembangunan. Ia menegaskan bahwa pemerintahannya tidak ingin hanya beretorika, namun akan langsung turun bekerja untuk memberikan hasil nyata bagi masyarakat setempat.

"Arut Utara membutuhkan sentuhan. Kami tidak ingin beretorika, tetapi kami ingin rasanya langsung bekerja. Nanti kita lihat hasilnya," ujarnya dengan penuh semangat.

Nurhidayah juga mengungkapkan bahwa pada periode kepemimpinan tahun 2017 hingga 2022, banyak program pembangunan yang tertunda akibat pandemi Covid-19. Pandemi ini mengharuskan alokasi anggaran banyak diserap untuk sektor kesehatan, sehingga berbagai rencana pembangunan lainnya harus ditunda. Namun, Nurhidayah bertekad untuk melanjutkan program-program yang tertunda tersebut jika diberi amanah kembali untuk memimpin pada periode berikutnya.

Tantangan besar yang dihadapi oleh Bupati dan Wakil Bupati pasca pelantikan adalah kebijakan efisiensi anggaran yang diberlakukan oleh pemerintah pusat. Meskipun demikian, Bupati tetap optimistis bahwa berbagai program prioritas akan tetap dapat terlaksana melalui kerja keras dan kolaborasi yang solid antara berbagai pihak.

"Meskipun dihadapkan pada kebijakan efisiensi anggaran, kami tetap berkomitmen untuk mewujudkan pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat," kata Nurhidayah.

Kolaborasi antara eksekutif, legislatif, dan yudikatif menjadi hal penting dalam upaya meningkatkan pembangunan di Kobar, khususnya di Kecamatan Arut Utara. Bupati berharap bahwa dengan kerja sama yang semakin baik antara pemerintah daerah dan pusat, program-program yang telah direncanakan dapat terlaksana dengan optimal. "Kami akan bekerja bersama pemerintah provinsi dan pusat agar cita-cita pembangunan Arut Utara bisa terwujud," lanjutnya.

Dengan adanya komitmen dan semangat untuk membangun daerah, Nurhidayah berharap agar masyarakat Arut Utara dapat terus mendukung dan bekerja sama dalam mewujudkan program-program pembangunan yang bermanfaat.

"Harapan kami, dukungan dan kekompakan akan menjadi penyemangat untuk membangun daerah, dan Arut Utara akan menjadi bagian penting dari program keberlanjutan kami," tandasnya. (sam/yit)