KUALA PEMBUANG- Untuk terus mempertahankan hasil pertanian di Kabupaten Seruyan, seluruh kelompok tani (poktan) diminta agar tetap memanfaatkan lahan pertanian yang ada dan hendaknya tidak mengalih fungsikan untuk perkebunan kelapa sawit.

Bupati Seruyan H Sudarsonomenegaskan bahwa dirinya tidak mau mendengar adanya lahan pertanian di Seruyan yang beralih fungsi menjadi lahan perkebunan sawit atau yang lainnya. Bahkan dirinya menegaskan untuk memberikan sanksi kepada poktan yang merubah fungsi lahan pertanian.”Kita punya peraturan daerah sehingga itu nantinya bisa menjadi acuan kita,” ujarnya.

Selain tidak mengalihfungsikan lahan pertanian, bupati juga meminta agar penanaman jenis padi di setiap lahan pertanian bisa dikaji, di mana setiap wilayah tentu berbeda jenis padi yang cocok untuk ditanam sehingga ke depan agar jenis padi yang ditanam poktan bisa sesuai dengan karakter tanah.

Kepala Distanak Seruyan H Sugian Noor menambahkan, Pemprov Kalteng memang sangat konsentrasi dalam pembangunan pertanian, hal tersebut terbukti pada tahun 2016 mendatang kita mendapatkan kucuran dana yang cukup besar untuk membuka lahan baru, tujuannya akan meningkatkan produksi beras dan untuk meningkatkan partisipasi petani demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan produksi tani.

”Untuk mencapai target pemerintah dalam mencapai surplus beras, salah satu upayanya adalah dengan perluasan dan pengelolahan lahan. Makanya untuk tahun depan kita memperoleh tambahan dari 650 hektare itu,” jelasnya.

Dikatakannya, untuk sejumlah lahan rencana program tersebut pihaknya sudah mempersiapkan semuanya. Namun, masih ada kendala karena status lahan yang bermasalah. Namun, kata Sugianto, tidak menjadi kendala karena nantinya semua kendala tersebut akan diselesaikan.”Kita akan urus alih fungsi lahannya,” janjinya.

Menurutnya, bantuan dana untuk 2016 mendatang tidak hanya untuk cetak sawah saja melainkan untuk integrasi program ternak sawit dengan dana Rp 700 juta, selain itu untuk kegiatan tanaman pangan sebesar Rp 3,6 milyar. ”Kita akan pergunakan bantuan tersebut dengan semaksimal mungkin sehingga ketahanan pangan bisa tercapai,” pungkasnya. (hen/fin)