SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Minggu, 13 September 2015 21:31
Sudah 768 Hektare Lahan Terbakar
Api yang melalap semak belukar di hutan. Kondisi ini diperparah dengan warga yang membakar lahan secara sembarangan

PANGKALAN BUN - Kebakaran lahan dan hutan di Kotawaringin Barat terus meluas. Jumlah lahan dan hutan yang terbakar sejak Juli lalu mencapai 768 hektare. Apalagi saat ini kebakaran terus terjadi.

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kobar Bambang Purwanto mengatakan, ratusan hektare lahan dan hutan terbakar sehingga menimbulkan kerugian besar. Perlu penanganaan ekstra, yakni menggunakan helikopter.

Menurutnya, pemadam kebakaran selama ini hanya menjangkau berapa ratus meter dari jalan. Api di dalam hutan terus menyala dan merambat karena tidak terjangkau pasukan damkar.

“Mudah-mudahan pengajuan helikopter kita segera direspon. Di Kobar butuh penanganan ekstra,” ujarnya.

Lahan yang terbakar sebagaian besar milik warga. Bukan hanya lahan kosong yang dilalap api, tapi juga kebun karet dan sawit sehingga merugikan banyak pihak.

Kebakaran lahan juga menganggu penerbangan. Pesawat baru bisa landing pukul 12.00 WIB karena gangguan kabut asap saat pagi hari.

Sementara Penanggulangan dan Kesiapsiagaan Bencana  BPBP Kobar Reneli Kabid mengatakan, sampai sejauh ini kebakaran lahan masih terus terjadi. Titik terparah yakni arah Jalan Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama.

”Kalau kita total dalam Juli hingga akhir Agustus, ada 768 hektare lahan yang terbakar. Jalur terparah di jalan Pangkalan Bun-Kolam,” ujarnya.

Api di dalam hutan sulit dipadamkan. Sedangkan alat pemadam milik pemerintah terbatas, sehingga setiap kali terdapat titik api langsung melebar.

”Kami upayakan dan komunikasi dengan BPBD Provinsi Kalteng untuk minta bantuan helikopter untuk penanganan kebakaran lahan dan hutan di Kobar,” harapnya.

Menurutnya, penanganan kebakaran menggunakan alat pemadam biasa belum begitu berhasil. “Setiap hari kita lakukan pemadaman pun sia-sia. Setelah kita padamkan api, kalau sumber api yang di dalam hutan tidak dimatikan, nanti merembet lagi dan begitu seterusnya. Kalau menggunakan helikopter bisa menjangkau ke tengah hutan sampai ke titik api yang dituju,” bebernya. (rin/yit)

loading...

BACA JUGA

Rabu, 30 Juli 2025 17:55

Perda Pasar Rakyat Diharapkan Mampu Lindungi Pedagang Kecil

PANGKALAN BUN – Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pasar Rakyat…

Selasa, 29 Juli 2025 17:14

Eksekutif dan Legislatif Kobar Sepakati Perda Pendidikan Pancasila

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 29 Juli 2025 17:00

Fraksi Partai Golkar Dukung Penyelenggaraan KMDB Cup 3

PANGKALAN BUN - Ketua Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat…

Jumat, 25 Juli 2025 17:42

HAN Momentum Tingkatkan Kreativitas dan Produktivitas Anak

PANGKALAN BUN–  Hari Anak Nasional (HAN) menjadi momentum penting untuk…

Kamis, 24 Juli 2025 17:30

Fraksi Golkar Soroti Realisasi Pajak Daerah Kobar

PANGKALAN BUN – Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Rabu, 23 Juli 2025 12:44

Implementasi Perda Miras Belum Optimal

PANGKALAN BUN – Peredaran minuman keras (miras) di Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 22 Juli 2025 16:29

KMP Jadi Solusi Sejahterakan Masyarakat Lewat Sistem Gotong Royong

PANGKALAN BUN – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara resmi…

Senin, 21 Juli 2025 16:56

Minim PJU di Komplek Kiai Gede, Fraksi PAN-PKS Bersuara

PANGKALAN BUN — Minimnya Penerangan Jalan Umum (PJU) di kawasan…

Jumat, 18 Juli 2025 17:40

Pemkab Kobar Siap Anggarkan untuk Jalan di Arut Utara

PANGKALAN BUN– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat melalui Dinas Pekerjaan Umum…

Jumat, 18 Juli 2025 17:40

Kobar Terus Bersiap Jadi Tuan Rumah Porprov

PANGKALAN BUN–Setelah ditunjuk langsung oleh Gubernur Kalteng Agustiar Sabran sebagai…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers