PALANGKA RAYA- Keluhan masyarakat atas belum ada kepastikan perbaikan kerusakan jalan ke kompleks Taman Pemakaman Umum (TPU) di jalan Yusup Arimatea kilometer 12 Palangka Raya, kembali ditanggapi langsung Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin. Dirinya memastikan, jalan tersebut akan diperbaiki sampai mulus di tahun 2020 ini.
Tujuannya agar jalan menuju peristirahatan terakhir tersebut tidak lagi rusak, berlubang maupun bergelombang. Termasuk tidak mengganggu kenyaman rombongan pengantar jenazah atau masyarakat sekitar pengguna jalan.
”Sudah mengetok anggaran untuk perbaikan lokasi itu, tinggal implementasinya saja. Dan saat ini tahap pelelangan. Hanya saja harus sabar dan akan ada waktunya. Tapi pasti ditahun 2020 ini,” ujar Fairid Naparin, Senin (17/2) kemarin.
Ditegaskannya pula, perbaikan jalan tersebut menjadi salah satu program prioritas pemerintahannya di tahun ini. Sebab memang sangat urgent untuk diperbaiki, agar masyarakat bisa dengan nyaman melaluinya.
”Pokoknya nanti tidak ada lagi lubang di sepanjang jalur tersebut. Walau pun saya tidak mengetahui berapa anggaran disediakan, tetapi saya utarakan kepada Dinas PU untuk diprioritaskan. Sebelum diminta pun, sudah saya pikirkan perbaikan tersebut,” imbuh Fairid.
Ditambahkannya, kemungkinan besar, perbaikan itu dilaksanakan awal April sembari menunggu hasil lelang.
Sebelumnya diberitakan, kerusakan jalan Yusup Arimatea, jalur akses menuju kompleks pemakaman umum muslimin, nasrani dan agama lain di kilometer 12 Palangka Raya, semakin parah, dengan munculnya belasan lubang di sepanjang jalur tersebut.
Kerusakan jalan menuju “Akhirat” pun terus dikeluhkan warga, terutama bagi kerabat yang sedang membawa jenazah untuk dimakamkan di kawasan tersebut. Dikhawatirkan tak hanya bisa menimbulkan kecelakaan, tetapi membuat pengendara tidak nyaman saat melintas di jalan tersebut. (daq/gus)