PANGKALAN BUN-Semenjak mendapatkan penghargaan sebagai wisata sungai terpopuler, Susur Sungai Sekonyer makin diminati wisatawan domestik. Wisatawan ini banyak yang kagum dengan pesona keindahan alam di sepanjang sungai tersebut.
Wiwi salah satu pelaku wisata Susur Sungai mengatakan, pengunjung susur Sungai Sekonyer tahun 2020 ini terus meningkat. Tidak hanya dari wisatawan mancanegara saja, namun dari domestik juga meningkat secara drastis.
"Kalau tahun sebelumnya itu kebanyakan wisatawan mancanegara dibandingkan wisatawan domestik. Kalau sekarang wisatawan domestik juga banyak datang dari berbadai daerah," ujarnya.
Selama ini, Susur Sungai Sekonyer ini dilakukan ketika hendak menuju Taman Nasional Tanjung Puting. Namun belakangan ini banyak yang ingin menikmati wisata susur sungai saja. "Banyak permintaan dari wisatawan yang datang itu malah ingin menikmati susur sungai saja. Karena pengunjung benar-benar bisa rileks saat susur sungai," ujarnya.
Tak jarang, wisatawan ini menyewa kapal untuk bermalam pinggir sungai. Sehingga wisatawan bisa menikmati indahnya alam. "Dulu wisatawan yang bermalam di kapal di sungai itu hanya wisatawan dari Eropa. Tapi sekarang banyak wisatawan domestik yang menyukai itu," ujarnya.
Namun, dengan banyaknya pengunjung ini dermaga penyeberangnya kurang terurus. Terutama dari segi kebersihan yang belum mendapat penanganan lebih serius. "Selama ini wisatawan masih menyayangkan sampah dan dermaga penyeberangan yang kurang terawat. Kalau untuk wisata susur Sungai Sekonyer dan TNTP itu tidak ada koreksi dari pengunjung," jelasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kobar Wahyudi mengatakan, terkait masukan yang baik itu bakal dilakukan perbaikan ke depan. Kritik semacam itu bakal ditampung dan terus mengevaluasi pariwisata Kobar kedepan.
"Mengenai dermaga yang kusam dan adanya sampah itu bakal kita selesaikan segera. Masukan seperti sangat baik dan tentunya harus ditampung," katanya.
Menurutnya, target wisatawan baik domestik dan mancanegara di tahun 2020 ini mencapai 50 ribu. Sehingga ini butuh kerjasama dengan semua pihak agar pariwisata Kobar lebih dikenal banyak orang.
"Sebenarnya kalau ditanya target tentunya sebanyak mungkin. Dengan banyaknya wisatawan, perputaran keuangan di Kobar semakin bagus. Ekonomi masyarakatnya meningkat," pungkasnya. (rin/sla)