SAMPIT- Polres Kotawaringin Timur bekerjasama dengan BRI Cabang Sampit meluncurkan Program Peduli Keselamatan 2020. Program yang diwujudkan dalam bentuk uang Rp 600 ribu per bulan ini diperuntukkan bagi sopir travel, sopir truk, tukang ojek pangkalan, dan tukang becak. Mereka akan mendapatkan bantuan ini selama tiga bulan.
Launching Program Peduli Keselamatan 2020 ini ditandai dengan penyerahan buku tabungan BRI dari Pemimpin BRI Cabang Sampit Agung Ari Wibowo kepada Kasat Lantas Polres Kotim Johari Fitri Casdy, Selasa (5/5) sore. Hal serupa juga dilaksanakan di Seruyan, yakni penyerahkan buku tabungan BRI dari Kepala BRI Unit Kuala Pembuang Mulyawan Budi Satria kepada Kapolres Seruyan AKBP Agung Tri Widiantoro. Buku tabungan BRI berisi saldo Rp 600 ribu tersebut diperuntukkan bagi warga terdampak Covid-19.
Pemimpin BRI Cabang Sampit Agung Ari Wibowo mengatakan, Polres Kotim memberikan bantuan untuk 275 orang. Sedangan Polres Seruyan memberikan bantuan untuk 145 orang. Bantuan tersebut merupakan program Polri bersama BRI sebagai bentuk kepedulian terhadap kelangsungan keselamatan para sopir dan ojek akibat dampak Covid-19.
Agung menjelaskan, sopir truk, tukang ojek, dan tukang becak merupakan masyarakat berpenghasilan rendah yang ikut terpukul oleh Covid-19. Oleh karena itu, Polri membuat terobosan dengan memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak.
“Mereka mendapatkan bantuan Rp 600 ribu per bulan selama tiga bulan. Bantuan disalurkan melalui BRI Cabang Sampit. Uang yang diterima juga sudah termasuk rekening masing-masing. Dalam rekening sudah terdapat saldo Rp 600 ribu dan tidak ada potongan,” ungkap Agung di sela-sela penyerahan buku tabungan kepada Kasatlantas Polres Kotawaringin Timur.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Kotawaringin Timur AKP Johari Fitri Casdy mengatakan, bantuan ini ditujukan kepada warga berpenghasilan rendah yang profesinya terdampak pandemi Covid-19. Syaratnya, mereka harus mengikuti penyuluhan dan pembinaan seputar keselamatan berlalu lintas dan pencegahan Covid-19. (yit)
