PANGKALAN BUN- Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menyebabkan debit air di bagian hulu Sungai Arut meningkat, akibatnya puluhan rumah di lima desa terendam banjir.
Saat dikonfirmasi, Camat Arut Utara, Kabupaten Kotawaringin Barat, Ikhsan mengungkapkan ketinggian air meningkat di hulu Sungai Arut, hal itu lantaran curah hujan yang terjadi akhir-akhir ini intensitasnya cukup lebat.
Meningginya debit air Sungai Arut menyebabkan sejumlah desa di Kecamatan Arut Utara mulai tergenang luapan air Sungai. "Ada lima desa berdasarkan pantauan kita sudah mulai tergenang air dari luapan Sungai Arut," ujarnya Selasa (23/6).
Ia menguraikan lima desa yang wilayahnya mulai terendam banjir tersebut yaitu Desa Kerabu ada sebanyak 43 rumah yang terendam, Desa Pandau 1 rumah terendam air setinggi 1 meter. Selain itu, di Desa Gandis jalan penghubung menuju desa terputus lantaran air menggenangi jalan setinggi 1 meter, Desa Sukarame jalan terendam air setinggi 20 centimeter di P3DT Sungai Impa.
"Begitu pula di Desa Sambi jalan juga putus terendam air setinggi 1 meter," terangnya.
Untuk memastikan kondisi ketinggian air serta keamanan warga terhadap bahaya banjirz piahk kecamatan bersama BPBD dan TNI akan memantau ke Desa Kerabu menggunakan speed boat. (tyo/sla)