PANGKALAN BUN - Seluruh elemen masyarakat harus terlibat dalam menciptakan Pemilihan Umum (pemilu) Gubernur dan Wakil Gubernur yang berkualitas, aman, dan damai maka semua tahapan harus bebas dari Hoax (berita bohong), SARA, ujaran kebencian, dan politik uang. Harapan itu ditegaskan Pengelola Parkir Taman Kota Pangkalan Bun, Imam kepada media ini, Senin (21/9).
Menurutnya dalam Pemilu selayaknya menyampaikan gagasan yang positif dan adu ide-ide dan konsep membangun daerah untuk kemajuan dan kesejahteraan rakyat. "Mari kita semua ciptakan kondisi daerah yang kondusif dan stabil. Demokrasi ini harus menjadi pesta rakyat yang berkualitas untuk memilih pemimpin masa depan di Kalteng,"harapnya.
Ia juga mengajak kepada seluruh elemen masyarakat agar mendukung kerja Polri dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Tanpa ada dukungan masyarakat tentu semua tidak akan berjalan maksimal.
“Peran serta masyarakat menentukan kondisi daerah menjelang pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng ini,” tegasnya.
Selain itu Imam juga menambahkan bahwa di tengah pandemi Covid- 19 ini ia juga mengajak agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan sesuai yang telah disosialisasikan oleh pemerintah. Kebijakan pemerintah dalam pendisiplinan dan penerapan protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran Covid 19 harus mendapat dukungan.
Dari pengamatannya masih banyak yang mengabaikan terkait penggunaan masker dan protokol kesehatan lainnya. Maka dari itu ia mengajak agar masyarakat bersatu padu mentaati peraturan sehingga apa yang menjadi tujuan bisa tercapai sesuai yang diharapkan. "Mari kita selalu menggunakan masker, sering mencuci tangan dengan sabun, jaga jarak dan menjaga kondisi badan selalu sehat agar terhindar dari Covid 19,"pungkasnya. (sam/soc/sla)