Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Palangka  Emi Abdiyani mengatakan saat ini Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah itu masuk kategori zona kuning penyebaran virus korona. Selama pandemi, Palangka Raya menduduki peringkat atas penyebaran terbanyak di Bumi Tambun Bungai.

”Saat ini kita masih zona kuning. Kita berharap dan terus berupaya agar segera menjadi zona hijau,” kata Emi di Palangka Raya, Jumat. 

Untuk itu masyarakat di “Kota Cantik” untuk selalu menerapkan protokol kesehatan secara ketat di setiap aktivitas sehingga penyebaran Covid-19 semakin dapat ditekan.

”Kami juga akan terus menggencarkan operasi yustisi untuk memastikan prokes dilaksanakan. Selain itu juga melakukan tes PCR dalam upaya deteksi dini paparan Covid-19,” katanya.

Selain itu, sosialisasi dan edukasi juga terus dilakukan agar masyarakat di Kota Palangka Raya tidak terlena dengan penurunan kasus positif Covid-19 dan penurunan status PPKM yang menjadi level 3.

Pemerintah Kota Palangka Raya juga terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi yang sasarannya terbagi menjadi lima kategori.

”Khusus untuk vaksinasi, capaian kita merupakan yang tertinggi untuk wilayah Kalimantan. Ini juga bentuk komitmen pemerintah kota untuk segera mewujudkan kekebalan kelompok,” katanya.

Sementara itu berdasar data Satgas Covid-19 sampai Kamis lalu capaian vaksinasi dosis pertama di kota setempat mencapai 71,97 persen atau 160.790 orang telah tervaksin dari total target 223.417 sasaran vaksinasi.

Selain itu capaian vaksin di “Kota Cantik” untuk dosis kedua telah tercapai 47,59 persen atau sebanyak 106.327 orang telah divaksin Covid-19. Sasaran vaksinasi itu terdiri dari sasaran SDM kesehatan dengan target 3.512 sasaran, lansia 14.287 sasaran, pelayanan publik 21.920 sasaran, masyarakat umum 154.647 sasaran dan remaja sebanyak 29.051 sasaran.

Dari SDM kesehatan sebanyak 5.208 orang telah mengikuti vaksin dosis pertama, 4.957 orang telah menyelesaikan vaksin dosis kedua dan 3.131 orang tenaga kesehatan telah divaksin booster.

Selanjutnya capaian vaksin sasaran lansia tercatat 7.597 orang telah mengikuti vaksin dosis pertama dan 6.344 telah menyelesaikan vaksin kedua. Dari sasaran pelayanan publik tercatat 57.157 orang telah divaksin dosis pertama dan 47.270 orang menyelesaikan vaksin dosis kedua.

Untuk sasaran masyarakat umum sebanyak 87.655 orang telah divaksin dosis pertama dan 45.624 orang telah divaksin dosis kedua. Terakhir sasaran remaja tercatat 3.173 orang telah divaksin dosis pertama dan 2.132 orang telah menyelesaikan vaksin dosis kedua. (ant)