Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas kembali mengingkatkan masyarakat untuk waspada banjir pasang atau Rob.

“Kita informasikan kepada masyarakat Kapuas, prediksi tinggi gelombang perairan selatan Kalteng mulai 0,5 hingga 3 meter, berpotensi terjadi banjir pasang,” Kepala Pelaksana BPBD Kapuas, Panahatan Sinaga, Senin (6/12).

Menurutnya, peringatan dini kepada masyarakat adanya potensi hujan intensitas lebat, disertai kilat dan angin kencang, sehingga dapat berpotensi banjir. “Perlu diwaspadai ada pertumbuhan awan cumulonimbus, dimana dapat membuat angin kencang dan tingginya gelombang. Untuk itu diimbau masyarakat berhati-hati dan waspada ketika aktivitas di laut per tanggal 6-12 Desember 2021,” ucapnya.

Sinaga juga mengakui, tingginya pasang air merendam jalan dan permukiman masyarakat, maka ke depan harus waspada munculnya binatang melata, seperti ular yang berbahaya muncul kedaratan. “Juga waspadai aliran listrik, agar terhindar dari musibah yang tidak diinginkan,” terangnya.

Sinaga juga ia meminta kepada orang tua untuk mengawasi anak-anak mereka disaat air sedang pasang, jangan sampai bermain air dan lepas dari pengawasan yang dapat menimbulkan sesuatu yang tidak diinginkan terjadi.

“Jangan sampai lengah dalam pengawasan anak-anak, karena bisa berbahaya seperti tenggelam, jadi harus lebih diawasi,  sehingga air pasang ini tidak menjadi duka kita semua,” imbaunya. (der/fm)