KUALA PEMBUANG - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan meminta pemerintah daerah menata kawasan permukiman kumuh di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Seruyan.
Wakil Ketua I DPRD Seruyan H Bambang Yantoko mengatakan bahwa saat ini masih banyak permukiman warga yang nampak kumuh, terutama yang berada di desa-desa terpencil Daerah Aliran Sungai (DAS) Seruyan.
“Kalau kita lihat di sepanjang DAS itu masih banyak kita jumpai permukiman masyarakat yang belum tertata, ini menjadi PR kita bersama terutama intansi terkait untuk membantu mengembangkan kawasannya,” ujarnya.
Menurutnya penataan dalam hal ini mengarah pada perhatian terhadap kelayakan tempat tinggal masyarakat, infrastruktur maupun fasilitas penunjang lainnya yang ada di kawasan tersebut.
“Ini yang perlu kita benahi bersama, permukiman kumuh menandakan bahwa masih banyak masyarakat kita yang belum sejahtera. Sehingga perlu peran pemerintah daerah untuk meningkatkan wilayah tersebut melalui penataan kawasan,” harapnya.
Politikus Partai Golkar itu menyarankan agar program bedah rumah makin ditingkatkan dna peningkatan infrastruktur pendukungnya. “Karena dua hal ini sangat penting dilakukan untuk memberikan permukiman yang layak huni dan akses penghubung yang memadai bagi masyarakat di daerah aliran sungai,” pungkasnya. (hen/sla)