PALANGKA RAYA- Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) pengendalian inflasi, yang digelar di Istana Negara Jakarta, baru-baru ini. Rakornas pengendalian inflasi ini dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Turut hadir mendampingi Gubernur Kalteng, Kepala Biro Administrasi Pimpinan Johny Sonder dan Plt Kepala Badan Penghubung Reza Prabowo. Juga hadir pada menteri kabinet Indonesia Maju.
Rakornas ini mengusung tema “Memperkuat Sinergi dan Inovasi untuk Stabilisasi Harga Menuju Ketahanan Pangan Nasional yang Berkelanjutan”. Diinisiasi oleh Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) juga didukung 542 Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di tingkat provinsi dan kabupaten maupun kota Se Indonesia.
Pada momen itu, Presiden Joko Widodo dalam arahannya mengatakan inflasi di Indonesia relatif terkendali. Di mana level inflasi lebih rendah dibandingkan negara-negara lain di dunia, terutama Argentina.
“Inflasi di Argentina mencapai 113persen. Ini pertumbuhan ekonomi berapa pun tekor. Turki 47persen. Bapak, ibu bisa bayangkan 47persen. India 7,4persen, Uni Eropa 5,3persen, Amerika Serikat 3,2persen dan kita 3,08persen. Kita tahu, inflasi sangat terkendali di angka 3,08persen pada Juli 2023. Ini sebuah angka yang sangat baik sekali. Kita bisa mengendalikan harga barang dan jasa,” ujar Jokowi.
Sementara itu, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran usai mengikuti rakornas tersebut menyampaikan, secara berkelanjutan, pemerintah provinsi Kalteng dan pemerintah kabupaten serta kota di Kalteng, selama ini fokus terhadap penanganan inflasi.
"Beberapa waktu yang lalu saya sudah instruksikan kepada bupati dan wali kota untuk menyediakan anggaran yang cukup untuk penanganan inflasi tahun 2024, melalui program ketahanan pangan,” ujarnya.
Sugianto juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh kepala daerah, serta semua pihak terkait yang telah mengerahkan upaya untuk pengendalian inflasi di Kalteng. Menurutnya, pengalaman kita sudah cukup dalam menangani dampak inflasi, dan hendaknya itu menjadi cerminan untuk masa yang datang.
“Sehingga kita memiliki ketahanan dalam menghadapi inflasi. Saya yakin semua mampu melaksanakan hal itu, untuk kebaikan masyarakat," pungkasnya.
Dalam rakornas itu turut hadir pula Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Selain Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor, Gubernur NTT Viktor Laiskodat, Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi dan sejumlah pejabat negara lainnya.(daq/gus)