PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Palangka Raya Sigit K Yunianto mengingatkan pemerintah daerah dan lembanga terkait untuk memerhatikan keakuratan data terkait upaya penurunan angka stunting. Data tersebut meliputi angka atau jumlah anak yang diduga stunting, tempat tinggal, dan sistem penanganan. Hal ini penting dilakukan sebagai acuan pemerintah nantinya dalam menentukan kebijakan untuk memaksimalkan program penanganan stunting di daerah ini.
“Data ini penting karena pemerintah bisa memiliki gambaran sejauh mana penanganan yang selama ini dilakukan. Nanti bisa dilihat di mana saja daerah yang masih banyak anak stunting, dan tinggalnya di mana,” katanya, Jumat (21/6)
Tentunya dalam hal ini Pemerintah Kota Palangka Raya diingatkan untuk mencegah terjadinya kekeliruan dalam analisis data dan permasalahan sebagai dasar perencanaan intervensi dan program lainnya yang berkaitan dengan penurunan stunting.
Politikus PDIP ini menegaskan, untuk menghasilkan output sesuai sasaran perlu melakukan monitor dan evaluasi dengan baik dan berkualitas, maka dibutuhkan manajemen perencanaan dalam seluruh tahapan pelaksanaan kegiatan.
“Kalau data akuratnya sudah dipegang, tinggal dipikirkan saja upaya apa saja yang perlu diperkuat, dan bagaimana keterlibatan berbagai pihak,” ucapnya.
Di satu sisi Sigit mengapresiasi upaya Pemerintah Kota Palangka Raya yang telah fokus dalam penanganan stunting dengan rutin menyalurkan bantuan kepada masyarakat dalam bentuk bahan pangan. Dirinya mengingatkan pemerintah agar tidak hanya fokus dalam penanganan stunting, tetapi juga harus diimbangi dengan langkah mencegah terjadinya peningkatan stuting di Kota Palangka Raya.
“Ada banyak yang diperhatikan, mulai dari data, penurunan dan pencegahan. Tiga bagian itu saya rasa perlu difokuskan untuk merealisasikan tergat penurunan stunting sesuai kebijakan nasional,” pungkasnya. (sho/yit)