SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Rabu, 17 Juli 2024 13:16
PAD Jangan Hanya Andalkan Retribusi Pasar
ASPIRASI PEDAGANG: Anggota DPRD Kotawaringin Barat Tuslam Amiruddin bersalaman dengan Ketua Asosiasi Pedagang Pasar usar rapat dengar pendapat beberapa waktu lalu.

PANGKALAN BUN – Pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) perlu dikelola dengan lebih bijaksana. Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat diimbau tidak hanya mengandalkan retribusi pasar sebagai sumber utama PAD. Pendapatan dari sektor lain seperti pajak pertambangan dan pajak sarang burung walet memiliki potensi besar yang belum dimaksimalkan.

Sejak beberapa waktu terakhir, pendapatan pedagang pasar di wilayah Kobar menunjukkan tren yang lesu. Penurunan daya beli masyarakat dan persaingan dengan pasar modern menjadi tantangan bagi para pedagang tradisional. Hal ini berdampak langsung pada pendapatan yang diterima dari retribusi pasar.

"Kita perlu diversifikasi sumber PAD agar tidak bergantung pada satu sektor saja. Sektor pertambangan dan pajak sarang burung walet memiliki potensi besar yang bisa digali lebih dalam," ujar anggota DPRD Kobar, Tuslam Amiruddin.

Dengan mengoptimalkan pajak dari sektor lain, stabilitas PAD dapat lebih terjaga dan tidak terlalu terpengaruh oleh fluktuasi ekonomi di sektor tertentu.

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat diharapkan dapat memperkuat regulasi dan pengawasan di sektor pertambangan serta pajak sarang burung walet. Pendataan yang akurat dan penerapan pajak yang adil menjadi kunci untuk meningkatkan pendapatan dari sektor-sektor ini.

"Jika pengelolaannya baik, kontribusi dari sektor-sektor ini bisa sangat signifikan bagi PAD Kobar," tambahnya.

Selain itu, pemerintah juga diharapkan dapat memberikan dukungan kepada pedagang pasar tradisional untuk meningkatkan daya saing mereka. Program pelatihan dan bantuan modal bisa menjadi solusi untuk menghidupkan kembali geliat ekonomi di pasar-pasar tradisional, sehingga retribusi pasar tetap menjadi sumber PAD yang andal. (sam/yit)

 

loading...

BACA JUGA

Sabtu, 07 Desember 2024 20:50

Pawai Nasi Adab Jadi Puncak Perayaan HUT Kotawaringin Barat ke-65

PANGKALAN BUN – Pawai Nasi Adab, salah satu tradisi budaya…

Jumat, 06 Desember 2024 10:10

Pemkab Kampanye Pencegahan dan Pengendalian HIV-AIDS

PANGKALAN BUN - Kasus Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired…

Rabu, 04 Desember 2024 18:58

Dispursip Kobar Luncurkan Buku Baru untuk Perkuat Literasi di Masyarakat Kotawaringin Barat

PANGKALAN BUN – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispursip) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 04 Desember 2024 18:38

Dinas PUPR Kobar Akan Bangun Ring Kanal Atasi Banjir di Desa Rungun

PANGKALAN BUN – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)…

Selasa, 03 Desember 2024 18:42

Pilkada Selesai, Masyarakat Kobar Diimbau Kembali ke Rutinitasnya dan Tetap Menjaga Kedamaian

PANGKALAN BUN – Masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) telah menyelesaikan…

Senin, 02 Desember 2024 20:44

Sekda: Pemkab Kobar Mulai Terapkan Sistem Kearsipan Berbasis Digital

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar…

Senin, 02 Desember 2024 15:37

Desa Berbasis Green Economy jadi Masuk Proyek Pengembangan di Pemkab Kobar

PANGKALAN BUN – Dalam rangka memperkuat sektor-sektor potensial seperti pertanian,…

Senin, 02 Desember 2024 14:46

RSUD Sultan Imanuddin Terima Kunjungan Studi Banding RSUD dr. Doris Sylvanus

PANGKALAN BUN – RSUD Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun menerima…

Senin, 02 Desember 2024 14:29

Gerak Cepat Dinas PUPR Kobar Perbaiki Kerusakan Jembatan Tatas

PANGKALAN BUN – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)…

Senin, 02 Desember 2024 12:58

Dispursip Kobar Kenalkan Aplikasi SIKN dan JIKN

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) terus berupaya…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers