SAMPIT - Kabar gembira bagi warga  Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).  Car Free Day (CFD) di Taman Kota Sampit akan dimulai pada Minggu 15 September mendatang. 

Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kotim Rody Kamislam mengatakan, Bupati Kotim Halikinnor akan mengaktifkan kembali kegiatan CFD di kawasan Taman Kota Sampit. 

"Jadi kami beritahukan kepada seluruh masyarakat pedagang dan pengelola parkir yang berada di kawasan Taman Kota, bahwa kegiatan CFD di kawasan Taman Kota akan diadakan kembali, mulai 15 September," ujarnya.

Diaktifkannya kembali CFD mulai pertengahan September mendatang guna mengakomodir minat masyarakat yang melakukan olahraga di kawasan Taman Kota Sampit di hari Minggu. 

"Kegiatan CFD akan mulai dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 15 September pada pukul 05.30 WIB sampai 08.30 WIB," tuturnya. 

Rody juga memastikan tidak ada penggusuran pedagang atau pelarangan untuk berjualan di kawasan Taman Kota yang saat ini sudah eksisting atau yang sudah mempunyai lapak di kawasan tersebut. 

"Hanya saja perlu dilakukan penataan untuk para pedagang supaya tertib dan rapi, serta penataan parkir kendaraan bermotor, supaya masyarakat yang melakukan kegiatan olahraga di sana nyaman dan pedagangnya tidak semrawut," ungkapnya. 

Pedagang yang berada di areal timur taman kota masih bisa berjualan di jalur tersebut, akan tetapi harus berada di luar trotoar jalan, artinya tidak menutup area trotoar jogging track dan para pedagang yang berada di seberangnya bisa mengisi area selatan taman kota depan Eks Mentaya atau area lapak kuliner pada saat pasar Ramadan. 

"Untuk areal selatan persis di depan Eks Mentaya atau di seberang depan pasar Ramadan dapat digunakan untuk areal parkir motor dan akan dilakukan buka tutup oleh petugas, kecuali untuk melintas tidak diperbolehkan," terangnya. 

Di areal sebelah barat, para pedagang dapat memanfaatkan areal di seberang taman kota, tetapi untuk akses tamu dan pasien Rumah Sakit Terapung harus tetap ada area untuk parkir mereka, disediakan dan diatur petugas di lapangan. 

"Apabila ada hal-hal kurang berkenan atas penyampaian petugas kami di lapangan saat melakukan sosialisasi kami mohon maaf. Kami hanya bermaksud agar kegiatan untuk CFD dapat terlaksana dengan baik dan kegiatan pelaku UMKM tetap berjalan seperti biasanya," tandasnya. 

Kemudian untuk parkir semua berada di luar Taman Kota. Pihaknya memastikan ada saat pelaksanaan CFD, jalur CFD steril dari kendaraan. 

"Dalam pelaksanaan kegiatan CFD ini dapat dilakukan evaluasi kembali apabila ada hal-hal yang perlu diperbaiki dan dibenahi," tutupnya. (yn/yit)