SUKAMARA - Jalan Margasari di Desa Natai Sedawak mulai dilakukan peningkatan terutama menuju Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamara. Dana peningkatan tersebut berasal dari Dana Bagi Hasil (DBH) Kelapa Sawit yang diterima oleh pemerintah daerah. Anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan itu mencapai Rp 11 miliar.
Kabid Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PUPRPRKP) Kabupaten Sukamara Ajeng mengatakan, peningkatan jalan Margasari Desa Natai Sedawak memang perlu dilakukan karena menjadi akses masyarakat, baik ke pemukiman Terantang dan Lapas Sukamara maupun ke lokasi kebun. Anggaran yang dipergunakan dari DBH Kelapa Sawit yang didapatkan tahun ini.
“Mudah-mudahan segera selesai dan jalan sudah nyaman dilalui oleh masyarakat yang ingin berkunjung ke Lapas maupun kebun mereka,” harap Ajeng.
Peningkatan jalan tersebut juga mendapatkan respon positif dari warga yang biasa melintas. Pasalnya sebagian jalan di wilayah Terantang aspalnya terputus. Begitu pun jalan dari Terantang menuju Lapas Sukamara masih berupa timbunan tanah dan jalan masuk ke Lapas banyak yang rusak berlubang. Jalan itu juga tembus ke lokasi perkebunan warga terutama kebun kelapa sawit.
"Sekarang jalan Terantang menuju Lapas maupun kebun mulai ramai dilalui. Jika diaspal maka jalan tidak becek dan licin lagi jika musim hujan. Harapan kami jalan hingga ke wilayah perkebunan beraspal biar angkutan menjadi lancar walau musim hujan,” harap Alex salah seorang warga. (fzr/yit)
