PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo, memastikan pemerintah provinsi menyiapkan berbagai upaya agar para lulusan SMA sederajat hingga sarjana di daerah ini tidak menganggur.
Ia menyebutkan, pemerintah provinsi telah merancang program Millenial Job Center guna mempermudah para lulusan sekolah ataupun perguruan tinggi mendapat pekerjaan. Program ini nantinya membuka banyak informasi bagi pencari kerja mulai dari kebutuhan tingkat SMA hingga S1.
“Pemerintah ingin memastikan anak-anak yang lulus tidak menganggur, sehingga perlu disiapkan sarana supaya mereka bisa memiliki peluang kerja bahkan masuk dalam dunia kerja,” katanya, Rabu (18/6).
Edy Pratowo melanjutkan, pemerintah juga mendorong peningkatan investasi pembangunan industri dan pariwisata, supaya ke depannya mampu memberi efek ganda terhadap ekonomi kerakyatan. Tentunya hal tersebut membuka peluang bagi generasi muda untuk menciptakan lapangan pekerjaan.
“Mengatasi pengangguran itu tidak hanya membuat mereka bisa bekerja, tapi bagaimana lulusan-lulusan ini menciptakan lapangan pekerjaan. Karena itulah pembangunan investasi industri sekarang ini dipacu agar ke depannya memberi dampak membangun,” paparnya.
Edy Pratowo juga mengungkapkan, upaya-upaya tersebut disiapkan pemerintah untuk menghadapi lonjakan jumlah sarjana yang pasti meningkat seiring berjalannya program Kartu Huma Betang, yang salah satunya terkait program satu rumah tangga satu sarjana.
Karena upaya pemerintah menyiapkan peluang kerja tersebut masuk dalam program prioritas, maka dipastikan pelaksanaannya akan terus berjalan dan akan mendapat perhatian serius supaya implementasinya terlaksana degan baik.
“Pemerintah tidak sebatas memikirkan pemuda pemudi Kalteng bisa sekolah, tapi pemerintah juga memastikan setelah lulusnya mereka ke mana. Yang pasti kesempatan-kesempatan kerja akan dibuka,” pungkasnya. (sho/gus)