PALANGKA RAYA – Anggota Fraksi Gerindra DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Wengga Febri Dwi Tananda, meminta pemerintah provinsi lebih serius dalam menyusun dan melaksanakan program pembangunan daerah.
Anggota Fraksi Gerindra ini menyoroti pentingnya penguatan koordinasi lintas sektor dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan, agar tidak terjadi tumpang tindih serta program yang tidak tepat sasaran.
“Memperkuat koordinasi lintas sektor dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan. Kemudian menyusun program prioritas berbasis kebutuhan real masyarakat di setiap kabupaten dan kota,” katanya, baru-baru ini.
Wengga juga mengatakan, Fraksi Gerindra mendorong percepatan transformasi ekonomi daerah yang lebih berorientasi pada pemanfaatan sumber daya berkelanjutan dan pengembangan ekonomi digital. Hal ini dinilai penting untuk menekan ketergantungan terhadap sektor ekstraktif yang selama ini mendominasi perekonomian daerah.
“Pemerintah harus berani melakukan reformasi kebijakan menyeluruh guna menjawab tantangan ketimpangan pembangunan, kemiskinan, dan dominasi ekonomi ekstraktif yang tidak ramah lingkungan,” imbuhnya.
Tak hanya itu, penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) juga diminta untuk lebih akuntabel dan berbasis kinerja nyata. Fraksi Gerindra menilai, perencanaan anggaran harus berorientasi pada hasil dan manfaat langsung bagi masyarakat.
“Kami berharap gubernur beserta jajaran menjadikan masukan ini sebagai bahan evaluasi dalam strategi pembangunan agar Kalteng benar-benar bisa menjadi provinsi yang lebih maju, berdaulat, adil, dan sejahtera,” pungkas Wengga.(ktr-1/gus)