PALANGKA RAYA- Hari Jadi ke 60 Pemerintah Kota Palangka Raya ke-60 dan Hari Jadi ke 68 Kota Palangka Raya, juga diramaikan dengan  kegiatan Pesona Tambun Bungai 2025 dan Lewu Palangka Festival 2025.

Event ini kerjasama antara Pemerintah Kota Palangka Raya dengan Bank Indonesia Perwakilan Kalteng, berlangsung 15–18 Juli 2025 di Gedung GPU Palampang Tarung, dan terbuka untuk masyarakat umum.

Pj Sekda Palangka Raya Arbert Tombak menyampaikan, kegiatan ini sebagai komitmen Pemkot Palangka Raya dalam menggali potensi lokal, memperkuat budaya, serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.

"Kegiatan ini bagian dari rangkaian yang disusun oleh Pemerintah Kota Palangka dan selaras dengan Asta Cita, untuk memperkuat pembangunan berbasis budaya serta memenuhi kebutuhan dasar masyarakat,"  ujarnya.

Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk kolaborasi bersama Bank Indonesia melalui program tanggung jawab sosial (CSR), serta dukungan penuh dari Dewan Kesenian Kota Palangka Raya.

Arbert menegaskan, Festival Lewu Palangka bukan sekedar ajang hiburan, tetapi juga menjadi ruang ekspresi budaya dan seni. Sekaligus mendorong bangkitnya perekonomian lokal berbasis budaya. Beragam pertunjukan ditampilkan, mulai dari tarian etnik khas Kalteng, musik tradisional karungut, hingga lomba-lomba seni etnik lainnya.

“Melalui festival ini, kita ingin menghidupkan kembali kesenian lokal dan menumbuhkan kreativitas seniman. Pemerintah kota akan terus memberikan ruang bagi para pelaku seni untuk menampilkan karya terbaik mereka,” paparnya.

Festival Lewu Palangka telah digelar secara rutin sejak tahun 2022, dan kini memasuki tahun keempat penyelenggaraannya. Pemerintah Kota berharap ajang ini dapat menjadi kalender tahunan tetap dalam rangka perayaan hari jadi kota.

“Semoga melalui Festival Lewu Palangka, kita bisa melahirkan karya seni unggulan yang mencerminkan identitas dan kekayaan budaya Kalimantan Tengah, serta menggerakkan sektor ekonomi kreatif berbasis budaya,” pungkas Albert.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalteng Yuliansyah Andrias menyampaikan,Pesona Tambun Bungai  kali ini menghadirkan berbagai kegiatan yang mendukung penguatan ekonomi kreatif. Seperti lomba barista kopi, talkshow inspiratif bersama pelaku UMKM sukses, lomba cerdas cermat pelajar, serta pameran produk UMKM dan kerajinan kreatif khas Kalteng. Kehadiran desainer nasional Ali Charisma juga menambah daya tarik event ini dengan kolaborasi antara dunia mode dan produk lokal.

“Ini bukan hanya festival budaya, tapi etalase semangat lokalitas dan kemandirian ekonomi. Bersama Pemerintah Kota Palangka Raya dan Se Kalteng, kami terus berkomitmen membina UMKM agar mampu naik kelas dan bersaing di pasar yang lebih luas,” tambahnya.(daq/gus)