PALANGKA RAYA – Kebakaran melanda Taman Wisata Kum Kum Palangka Raya. Insiden itu nyaris saja menghanguskan seluruh kawasan tersebut. Puluhan unit pemadam kebakaran yang terjun ke lokasi berhasil mengendalikan amukan api hingga hanya melalap bagian dapur pondok.
Munculnya api di taman wisata milik Marcos Tuwan tersebut diduga karena arus pendek listrik. Meski tidak ada korba jiwa, kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Arman, salah seorang warga mengatakan, api tiba-tiba muncul dari bagian samping bangunan itu.
Melihat kejadian tersebut, ia bersama sejumlah waraga lainnya berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, upaya itu gagal. Api malah tak terkendali, bahkan sempat terdengar ledakan saat api semakin membesar.
”Mana sempat lah, namanya juga makai peralatan seadanya. Biasanya di sini ada yang jaga, tapi tadi pas kejadian saya tidak lihat mereka,” tutur Arman.
Warga lainnya, Iwan, mengatakan, taman wisata itu biasanya dijaga dua sampai empat orang, namun saat kejadian mereka tak terlihat. ”Tiba-tiba ada yang teriak kebakaran. Ya kami langsung ke situ, mencoba memadamkan api,” ucap Iwan
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Palangka AKP Todoan Agung Gultom mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kebakaran tersebut. Dia belum bisa berspekulasi mengenai penyebab kebakaran yang nyaris menghanguskan lokasi usaha milik aktivis yang kerap bersuara keras di media sosial itu.
”Masih lidik, anggota sudah ke TKP dan akan didatangkan tim identifikasi untuk memeriksa lanjutan,” ungkapnya
Pantauan Radar Sampit, kebakaran itu membuat panik warga sekitar. Ratusan petugas pemadaman berhasil memadamkan api hanya sekitar 10 menit. Aparat langsung memasang garis polisi di lokasi tersebut. (sho/ign)