SAMPIT – Warga Jalan HM Arsyad kilometer 3, Sampit dikejutkan dengan asap tebal yang berasal dari kantor PT Fajar Mentaya Abadi (FMA), Selasa (1/12).
Beruntung warga dan penjaga kantor yang mengetahui kejadian itu cepat meminta bantuan. Api berhasil dipadamkan setelah lima unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi.
Api diperkirakan muncul sekitar pukul 05.30 WIB di kantor perusahaan pertambangan di Jalan HM Arsyad nomor 10 RT 16 RW 04, Kelurahan Ketapang ini.
Saat kejadian, kondisi kantor tidak ada orang, satpam kantor pulang ke rumahnya sekitar pukul 04.00 WIB.
“Malam tadi (kemarin) Pak Agus yang berjaga dan pulang subuh. Saya datang saat kejadian dan melihat asap sudah tebal,” ujar Yuliana, pegawai FMA.
Cerita Yuliana, melihat asap tebal dia minta bantu warga dan bersama-sama memadamkan api. Dia menduga api muncul akibat korsleting listrik di alat pendingin (AC) di ruang direktur FMA.
”Saya mau masuk dan sempat dilarang takut meledak lalu saya langsung mematikan listrik,” ungkap Yuliana.
Menurutnya, setengah jam kemudian petugas damkar tiba dan api berhasil padam. Yuliana menyebutkan AC di ruang direktur tersebut dalam kondisi jarang dipakai karena semenjak pertambangan tidak jalan lagi, ruangan bagian depan sudah tidak digunakan lagi.
Menurutnya selama ini aktivitas kantor tetap jalan akan tapi hanya menggunakan ruangan bagian belakang.
Terpisah, Kapolres Kotim AKBP Hendra Wirawan kepada media ini menyebutkan api diduga berasal dari korsleting AC. ”Penjaganya ada, mungkin saat itu AC-nya kepanasan akibat menyala terus,” ungkap Hendra. (co/fm)