PANGKALAN BUN – Kebakaran lahan yang sempat menghanguskan areal perkebunan sawit milik warga Desa Karang Anyar beberapa waktu lalu, tidak menyurutkan aktivitas bertanam para warga setempat. Di musim penghujan saat ini, warga setempat kembali bercocok tanam di lahan eks kebakaran lahan tersebut.
Ada beberapa virietas tanaman yang ditanam warga, mulai dari singkong, jagung hingga mencoba peruntungan untuk bercocok tanam varietas tanaman pangan berupa padi.
Joko, salah satu warga setempat mengatakan, mereka bercocok tanam di lahan seluas kurang lebih 6 hektar dan dilakukan secara swadaya dalam hal mengolah lahan tersebut. Warga menanami lahan tersebut dengan pertimbangan musim penghujan akan terus berlangsung hingga beberapa bulan ke depan.
“Padi yang kami tanam berjenis padi tegalan yang panennya empat hingga enam bulan ke depan. Warga kami berharap, usaha kali ini bisa berhasil, sebagai upaya mengganti kerugian akibat kebakaran hutan dan lahan yang membakar habis kebun sawit,’ pungkasnya.
Joko menambahkan, bercocok tanam padi dengan mekanisme ini juga merupakan salah satu upaya untuk melestarikan kearifan lokal, dengan cara tradisional yakni manugal, yang sudah diwariskan secara turun menurun. (jok/gus)