SAMPIT – Komisi Pemilihan Umum Kotawaringin Timur menegaskan, meskipun daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilbup Kotim, 9 Desember tadi kacau berdampak pada partisipasi pemilih rendah. Tak membuat pihaknya akan memperbaiki DPT pada pelaksanaan Pilgub Kalteng nanti. Alasannya, DPT sudah final.
”DPT pilbup ini sama dengan pilgub, karena rencananya dilakukan bersamaan, sehingga surat pemberitahuan sebelumnya tertulis tidak hanya tertulis pilbup saja,” ungkap Ketua KPU Kotim Sahlin, Senin (14/12).
Menurutnya, surat pemberitahuan saat pilgub nanti, berbeda dengan pilbup. Pasalnya, pada surat pemberitahuan formulir C6 nanti, rencananya tidak akan disertakan nama, karena mepetnya waktu persiapan yang dilakukan KPU Kotim.
”Membuat formulir C6 ini paling lama dan harus dipersiapkan jauh hari. Kalau pilgub dilaksanakan bulan Desember sudah tidak sempat lagi,” katanya.
Dijelaskan Sahlin, saat ini banyak persepsi masyarakat yang menyebut surat pemberitahuan formulir C6 dengan surat undangan. Kesalahan penyebutan tersebut menimbulkan keengganan sebagian pemilih ketika dilapangan ditemui ada pemilih yang tidak mendapat formulir C6.
“Harus hati-hati memilih istilah, yang diserahkan itu adalah surat pemberitahuan. Jadi kalau ada warga yang menjadi pemilih, belum dapat surat pemberitahun, dia punya hak untuk memilih dan datang ke TPS sesuai dengan alamat identitas kependudukannya,” jelasnya.
Sementara Ketua Panwaslih Kotim M Tohari menyebut rendahnya partisipasi pemilih disebabkan karena akurasi DPT yang belum sempurna. Masih banyak ditemukan pemilih ganda, serta yang telah meninggal dunia, tetapi masuk DPT. Belum lagi, surat pemberitahuan formulir C6 yang tidak sampai ke pemilih.
”Sebagian masyarakat cenderung tidak peduli dgn pilkada dan sosialisasi yang belum optimal dari penyelenggara pemilihan terutama terkait dengan pentingnya penggunaan hak pilih,” ujarnya.
Seperti diketahui, jumlah pemilih yang masuk dalam DPT sebanyak 351.154 pemilih, terdiri dari 186.785 laki-laki dan 164.369 perempuan. Jika ditambah dengan pemilih tambatan atau DPTb-1 sebanyak 1.580 orang, maka totalnya 352.734 pemilih. (tha/fin)