PANGKALAN LADA – Hantam pembatas jembatan, Strada Triton bernopol KH 8281 GK jungkir balik di jembatan Jalan Jenderal Ahmad Yani, Desa Pandu Senjaya, Kecamatan Pangkalan Lada, Minggu (27/12) pagi.
Informasi yang dihimpun koran ini di lokasi kejadian menyebutkan, kendaraan berwarna silver yang dikemudiakan Januari Pakpahan membawa dua penumpang, Agus Salim dan Nuryasin. Mobil melaju dari arah Pangkalan Banteng menuju Pangkalan Bun. Tanpa diketahui sebabnya, mobil mengantam pembatas jembatan yang terbuat dari beton. Kuatnya benturan rupanya tak membuat kendaraan berharga ratusan juta rupiah itu berhenti. Kendaraan yang sudah tak terkendali itu lantas jungkir balik dan berhenti di seberang jalan dengan roda depan kiri yang terlepas.
Akibat kejadian tersebut, Agus Salim dikabarkan tewas di tempat kejadian, sedangkan dua orang lainnya luka-luka. Agus Salim yang merupakan penumpang dan duduk di kabin bagian belakang mengalami luka cukup parah di bagian kepala.
”Tidak terlalu kencang, setelah menabrak jembatan mobil langsung terguling dan berhenti di depan bangunan toko warga, posisinya yang tetap seperti ini menghadap jalan,” kata Yudi, warga di lokasi kejadian.
Ia menceritakan, kuatnya benturan membuat pintu bagian samping kiri terlepas dan menewaskan satu penumpang yang berada di kabin bagian belakang.
”Pintu depan kiri ringsek parah hingga terlepas, dan satu orang luka parah. Sepertinya meninggal di tempat,” terangnya.
Aparat Kepolisian Sektor Pangkalan Lada yang mendatangi lokasi langsung melakukan evakuasi terhadap korban dan mengunpulkan sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.
Kapolsek Pangkalan Lada AKP Ali Najib melalui Kepala SPK Polsek Pangkalan Lada Aiptu Suwito mengatakan, korban meninggal merupakan penumpang yang berada di kabin bagian belakang dari mobil double kabin. Sedangkan dua orang yang berada di depan termasuk sopir, mengalami luka-luka.
”Ketiga korban langsung kita evakuasi ke RSUD Sultan Imanuddin. Dan kecelakaan tersebut termasuk dalam kejadian laka tunggal. Karena tidak ada kendaraan lain yang terlibat dalam kejadian tersebut,” katanya.
Suwito menjelaskan, kasus kecelakaan tersebut kini telah ditangani oleh Satlantas Polres Kobar.(sla/yit)