SAMPIT – Warga di sekitar perairan Kecamatan Pulau Hanaut dan Mentaya Hilir Selatan, diminta waspada terhadap serangan buaya. Sebab, saat ini telah memasuki masa mengganasnya buaya di kawasan perairan itu, sehingga berpotensi memangsa manusia.
”Untuk warga yang berada di sekitar Pulau Lepeh dan Pulau Hanaut, untuk berhati-hati saat beraktivitas di tepi sungai karena Januari sampai dengan Juni aktivitas buaya biasanya cenderung meningkat,” kata Komandan Pos Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sampit Muriansyah, Rabu (6/1).
Imbauan ini cukup beralasan, karena selama ini kedua pulau kecil yang berada di tengah Sungai Mentaya itu, diyakini sebagai habitat buaya muara. Apalagi saat ini populasinya diperkirakan terus bertambah.
Seperti diketahui, serangan buaya muara di kawasan ini memang sering terjadi, sehingga masyarakat yang tinggal di pesisir Sungai Mentaya merasa resah. Mereka takut diserang predator berdarah dingin itu.
Seperti dialami Rina, warga Desa Jaya Karet, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, dia sering melihat buaya muncul dari permukaan air sungai. Bahkan, sewaktu-waktu bisa naik ke lanting warga.
”Memang yang pernah terlihat hanya tiga ekor, tapi ini tetap saja meresahkan. Apalagi kan sudah banyak yang menjadi korban keganasannya,” katanya.
Keberadaan buaya di sekitar kawasan ini memang bukan hal yang aneh bagi warga sekitar. Warga pun sudah berupaya melindungi diri dengan membatasi aktivitas di sungai dan memasang pagar kawat di sekitar lanting. (oes/ign)