PANGKALAN BUN - Meskipun intensitas hujan cukup tinggi, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih terjadi di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). Kebakaran terjadi akibat ulah masyarakat yang tidak bertanggung jawab saat membersihkan lahan.
Di Jalan H Delima, RT 26, Dusun Tatas Kelurahan Baru, lahan seluas 500 x 620 meter persegi hangus terbakar. Padahal Kota Pangkalan Bun sejak beberapa hari terakhir diguyur hujan deras.
Personel TRC Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Barat yang mendapat informasi adanya karhutla langsung menuju ke lokasi kejadian kebakaran lahan.Di lokasi sudah terdapat warga dan Masyarakat Peduli Api (MPA) yang terlebih dahulu melakukan penanganan awal.
"Di lokasi kejadian juga sudah ada Bhabinkamtibmas dan Babinsa, sebelum turun ke titik api kita lakukan briefing untuk pembagian tugas," kata Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Kobar Martogi Sialagan, Minggu (23/7)
Tidak membutuhkan waktu lama, sekira satu jam api dapat dikendalikan dan tim gabungan melakukan pendinginan agar api tidak menyala kembali. Usai pemadaman, tim gabungan memberikan arahan kepada masyarakat sekitar agar berhati-hati saat beraktivitas di kebun. Meskipun hujan, namun ketika cuaca panas tetap rawan terjadi karhutla. (tyo/yit)