PANGKALAN BUN - Penjabat Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Budi Santosa melepas pergeseran logistik Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) ke 36 desa yang tersebar di enam kecamatan, Senin (23/10). Pj Bupati Kobar berkesempatan mengecek kesiapan pasukan yang bertugas untuk pengamanan di tempat pemungutan suara.
Penjabat Bupati Kobar Budi Santosa mengatakan, Pilkades melibatkan 180 personel pengamanan yang terdiri dari TNI dan Polri. Sementara untuk linmas sebanyak 360 personel, serta personel dari Satpol PP Kobar.
"Dengan tugas masing-masing di tempat pemungutan suara (TPS), dilakukan pengamanan oleh 1 personel Polri, 1 personel TNI dan 2 personel Linmas. Mereka bukan hanya mengamankan saat pemungutan suara tetapi juga pengawalan kotak suara hasil Pilkades dari TPS kepada Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD)," bebernya.
Ia juga berpesan agar personel pengamanan selalu mewaspadai ancaman diri sendiri serta masyarakat di lokasi TPS, mengedepankan rasa humanis, serta memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Budi Santosa menyebutkan, Pilkades serentak dilaksanakan di 36 desa dengan jumlah TPS sebanyak 90 unit yang tersebar di enam kecamatan. Pilkades di Arut Selatan sebanyak lima desa, Kecamatan Kumai sebanyak lima desa, Kecamatan Kotawaringin Lama sebanyak 12 desa, Kecamatan Arut Utara delapan desa, Kecamatan Pangkalan Lada sebanyak sebanyak satu desa dan Kecamatan Pangkalan Banteng sebanyak lima desa.
Ia berharap seluruh komponen masyarakat di Kotawaringin Barat berpartisipasi penuh guna menyukseskan Pilkades 2023 yang digelar serentak di Kobar pada 26 Oktober 2023.
Ia juga menekankan bahwa pengamanan Pilkades harus disertai dengan penguatan strategi komunikasi publik untuk memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.
"Dari 36 desa, kita harapkan pemilihan kepada desa serentak tahun 2023 berjalan aman, tertib, lancar, dan kondusif," tegasnya. (tyo/yit)