Perlombaan dayung Bupati Cup yang dilaksanakan dalam rangka memeriahkan HUT Kobar ke-64 di Sungai Arut diwarnai insiden kesurupan sejumlah peserta, Minggu (11/11/2023). Peserta adu sprint di kelas 500 meter melawan arus sungai tersebut semula hanya pingsan dan digotong tim medis. Setelah beberapa saat peserta yang merupakan tim putri dari beberapa peserta justru mengalami kesurupan.
Diakui para penonton bahwa lomba dayung kali ini diwarnai aroma mistis yang kental. Panitia pun sampai memberikan imbauan kepada para peserta maupun official tim agar tidak menggunakan hal-hal yang berbau mistis dalam lomba dayung. Bahkan hingga akhir lomba di babak semifinal memperebutkan satu tiket ke final antara tim Panji Muda Putri dan Pencacau Arut, juga ada peserta yang kesurupan. Para official dan penonton dari berbagai lapisan masyarakat menyesalkan ada tim atau official yang memakai cara-cara mistis untuk mencapai kemenangan.
“Kasihan, tim yang benar-benar berlatih dan berusaha untuk menang dengan kemampuan yang dimiliki harus tersingkir oleh cara yang tidak sehat,” kata salah satu penonton, Riswandi.
Informasi yang dihimpun Radar Sampit saat perlombaan, ada peserta yang melihat makhluk aneh di tengah sungai. Kejadian itu membuat peserta kehilangan konsentrasi. Saat babak penyisihan, ada peserta yang menghamburkan beras kuning ke berbagai arah di garis finis dan membuang sesuatu ke sungai. “Kalau soal mistis saat lomba dayung tidak usah heran, makanya budayakan untuk membina atlet dengan baik, kita bisa lihat mana atlet yang berkualitas di masing-masing tim,” tandasnya. Penonton lainnya, Budi, justru melihat dari sudut pandang yang berbeda. Menurutnya, lomba kali ini benar-benar berkualitas, karena dari segi kecepatan dan teknik berdayung sangat mumpuni. “Terlepas dari hal mistis, perlombaan kali ini timnya sangat berkualitas dibanding tahun sebelumnya,” bebernya.
Dalam lomba dayung jarak 500 meter dan 1000 meter, debutan baru Panji Muda Putri menempatkan wakilnya di final, begitu pula dengan Panji Muda Putra menempatkan satu wakilnya di kelas 1000 meter yang pada Minggu 12 November 2023 akan menghadapi juara 3 Bupati Cup 2022 Tagana. (tyo/yit)