Baru selesai menemani suaminya berdagang di Taman Kota Bundaran Pancasila, Kota Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Maria Eka Saputri menjadi korban jambret, Sabtu (11/11) sekitar pukul 23.30 WIB. Warga Jalan Matnoor, Kelurahan Baru, itu harus kehilangan sejumlah uang, ATM, dua handphone yang nilainya jutaan rupiah. Dia menuturkan, peristiwa tersebut terjadi ketika ia baru pulang menemani suaminya yang berdagang di Bundaran Pancasila dan menuju rumahnya di Kelurahan Baru. Saat itu dia mengendarai motor matik bersama dua anaknya yang masih kecil.
Setibanya di Jalan Malijo, tepatnya di sebuah tikungan yang sepi, tiba-tiba ada pengendara menggunakan motor Honda Revo memepet dari arah kanan, langsung menarik tas yang digantungkan di stang motor. ”Sempat terjadi tarik-tarikan, tapi karena bawa anak dua, kami nyaris jatuh sehingga saya lepaskan,” ujarnya.
Korban sempat mengejar pelaku yang langsung berbelok ke gang sempit di samping gedung transito. Kemudian menghilang di Jalan Iskandar. Pelaku hanya seorang diri saat beraksi. Dia menduga pelaku mengintainya sejak dirinya berjualan bersama suaminya. ”Uang Rp160 ribu rupiah, dua handphone, dan kartu ATM saya simpan dalam tas,” ungkapnya.
Peristiwa tersebut sudah dia laporkan ke Mapolsek Arsel. Maria berharap agar pelaku cepat tertangkap, sehingga tidak ada korban lainnya. (tyo/ign)