Ombak besar yang menerjang pesisir Pantai Desa Keraya, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mengakibatkan abrasi semakin parah. Ombak besar disertai angin kencang saat hujan turun, mengikis bibir jalan desa hingga hampir separuh jalan terkikis di beberapa bagian. Fenomena alam tersebut kerap terjadi di pesisir terpadu Pantai Kubu, Bugam, dan Keraya.
Pemkab Kobar telah beberapa kali melakukan upaya penanganan. Selain membangun pemecah ombak, dibuat siring dengan menggunakan pasir. Abrasi juga mengakibatkan rumah warga terdampak. Pemerintah telah mengambil langkah dengan merelokasi ke tempat yang aman. Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kobar Pahru Laji mengatakan, TRC BPBD Kobar langsung melakukan pengecekan ke lokasi abrasi di desa Keraya setelah menerima informasi dari masyarakat.
”Akibat pasang laut, ombak tinggi dan mengikis jalan hingga membuat material tanah terbawa arus,” katanya, Sabtu (13/1/2024). Menurutnya, setelah groundchek yang dilakukan personel BPBD, akan diambil langkah-langkah untuk penanganan darurat abrasi. Abrasi terjadi di beberapa titik jalan desa Keraya. Dia mengimbau masyarakat, khususnya pengguna lalu lintas agar berhati hati ketika melintas di malam hari. ”Kami imbau masyarakat mewaspadai cuaca yang esktrem. Juga pengendara roda dua dan empat agar berhati-hati,” katanya. (tyo/ign)