PANGKALAN BUN - Pohon besar tumbang di Jalan Kawitan, Pangkalan Bun yang menimpa dua kendaraan roda dua dan roda empat menjadi perhatian banyak kalangan.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun ada korban mengalami luka serius dan harus dilarikan ke RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun untuk mendapatkan perawatan medis.
Peristiwa robohnya pohon ini juga menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat tentang keselamatan dan keamanan di jalan-jalan yang padat di Pangkalan Bun.
Kejadian ini juga memantik perhatian Wakil Ketua Sementara DPRD Kobar, H Arief Asyrofi. Menurutnya perlu adanya pemeliharaan dan pengawasan rutin terhadap kondisi pohon di sepanjang jalan utama Kota Pangkalan Bun.
"Menurut kami penting dilakukan pemeliharaan dan pengawasan yang rutin terhadap pohon-pohon peneduh dan lingkungan sekitarnya untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Pemeliharaan dengan pemangkasan rutin yang baik dapat mengurangi risiko kecelakaan dan kerusakan yang disebabkan oleh kondisi pohon dan tanaman lainnya yang sudah tua," ucapnya.
Arief Asyrofi juga menyoroti perlunya anggaran yang memadai untuk pemeliharaan dan pengecekan berkala, terutama di jalur-jalur padat lalu lintas.
"Idealnya, pemeliharaan pohon dan infrastruktur lainnya harus dianggarkan melalui dinas terkait sehingga pengecekan dapat dilakukan secara berkala. Ini sangat penting untuk memastikan keselamatan pengguna jalan," ujar Arief.
Namun sebagai pejabat yang baru menjabat, Arief mengaku belum mengetahui secara pasti apakah anggaran untuk pemeliharaan pohon dan infrastruktur sudah tersedia atau tidak.
Namun, ia berkomitmen untuk menjadikan isu ini sebagai salah satu fokus dan perhatiannya dalam periode jabatannya.
"Kami akan segera melakukan pengecekan dan menilai situasi ini. Kami berharap dapat bekerja sama dengan dinas terkait untuk meningkatkan pemeliharaan dan pengawasan demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat," tambahnya.
Menurut politisi Partai Golkar ini, kejadian tumbangnya pohon ini menjadi pengingat akan pentingnya perhatian terhadap kondisi lingkungan di sekitar jalan raya.
“Kita berharap agar pemerintah daerah segera mengambil tindakan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang dan memastikan jalan-jalan di Pangkalan Bun tetap aman bagi masyarakat,” harapnya. (sam/fm)