PANGKALAN BUN- Calon Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Barat H. Rudi Imam Gunawan memberikan dukungan penuh terhadap layanan pos stunting yang diluncurkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun. Inisiatif ini merupakan langkah terbaru dalam penanganan dan pencegahan stunting di wilayah Kobar.
Menurut Rudi, layanan pos stunting ini sangat penting untuk menjawab kebutuhan informasi masyarakat terkait penanganan kasus stunting di Kabupaten Kobar. Keberadaan pos stunting akan mempermudah akses masyarakat untuk mendapatkan layanan.
"Pos stunting ini baru diluncurkan dan perlu disosialisasikan agar masyarakat mengetahui dan dapat memanfaatkan layanan ini dalam upaya penanganan stunting di Kobar. Ini adalah bentuk keseriusan pemerintah daerah, khususnya RSUD Pangkalan Bun, dalam menekan angka stunting," ujar Rudi.
Layanan ini merupakan inisiatif dari Kepala Bidang Penunjang RSUD Pangkalan Bun dan diharapkan menjadi pilot project di Kalimantan Tengah.
"Inovasi layanan pos stunting ini menyediakan tempat khusus untuk perawatan pasien stunting dengan gizi buruk. Selain itu, keluarga pasien juga akan mendapatkan edukasi terkait pencegahan stunting, serta data lengkap mengenai kasus stunting," tambahnya.
Penanganan stunting merupakan program prioritas pemerintah pusat, sehingga harus dilakukan dengan serius untuk mewujudkan generasi penerus yang sehat.
"Kami mendukung dan mengapresiasi terobosan ini. Pos stunting harus berkembang hingga Kabupaten Kobar bebas dari kasus stunting. Terima kasih kepada RSUD Pangkalan Bun yang telah berinovasi untuk menekan angka stunting di wilayah kami," ujar Rudi Imam Gunawan. (sam/yit)