PALANGKA RAYA - Wakil Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Muhammad Ansyari mengharapkan pemerintah kabupaten dan kota di provinsi ini meningkatkan kolaborasi dengan berbagai pihak dalam upaya percepatan pembangunan daerah.
Hal tersebut disampaikannya menanggapi pernyataan Gubernur Kalteng Agustiar Sabran saat pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Lamandau yang meminta seluruh pemerintah daerah menghilangkan egosentris.
"Pesan Gubernur ini sesuai dengan instruksi Presiden, karena saat kepala daerah dilantik bukan lagi milik partai atau golongan tertentu, tapi mereka sudah milik masyarakat di daerahnya," katanya, Senin (24/3/2025).
Instruksi kepala negera tersebut dapat diartikan sebagai peringatan kepala daerah untuk menghindari sikap yang mementingkan kepentingan sektor sendiri, sehingga tidak berkolaborasi dengan sektor lain.
"Jadi tidak ada lagi egosentris, tidak ada lagi kepentingan-kepentingan. Artinya kepala daerah di Kalteng harus membela masyarakat secara umum sesuai dengan spirit Huma Betang yang selalu disampaikan Gubernur," ucapnya.
Ia mengungkapkan kerja sama, kolaborasi dan sinkronisasi antarsektor harus terjalin dengan baik di seluruh daerah. Tentunya kepala daerah harus memahami arah kebijakan pembangunan yang bertujuan untuk memenuhi kepentingan orang banyak.
Untuk itu, politikus Partai Gerindra ini mengajak seluruh kepala daerah terutama Bupati dan Wakil Bupati Lamandau yang baru saja dilantik untuk lebih jernih menatap kondisi pembangunan ke depan guna menyejahterakan masyarakat.
"Kami dari DPRD juga akan turut memerhatikan apa-apa saja yang diperlukan, seperti infrastruktur jalan, pembangunan hilirisasi dan lain sebagainya yang tujuan untuk kepentingan bersama," pungkasnya. (sho/fm)