PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat berencana menambah ruang kelas 3 di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun pada tahun 2026.
Hal ini menjadi perhatian khusus Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Hj. Nurhidayah menyusul sering terjadinya lonjakan pasien yang membuat ruang kelas 3 kerap penuh dan melebihi kapasitas.
Rencana penambahan ruang kelas 3 ini disampaikan langsung oleh Bupati Nurhidayah saat melakukan kunjungan kerja ke RSUD Sultan Imanuddin, Selasa (8/4/2025), bertepatan dengan hari pertama kerja pasca libur Idulfitri 1446 H.
Dalam kunjungannya, ia meninjau langsung pelayanan publik dan berdialog dengan pihak rumah sakit serta beberapa pasien.
“Rencananya tahun depan akan kita upayakan ada penambahan ruang kelas 3. Kami berharap masyarakat dapat memaklumi keterbatasan saat ini, mengingat anggaran yang terbatas dan adanya kebijakan efisiensi anggaran, sehingga kita harus benar-benar memperhatikan skala prioritas,” jelas Nurhidayah.
Menurut Bupati, RSUD Sultan Imanuddin memiliki peran penting sebagai rumah sakit rujukan untuk wilayah barat Provinsi Kalimantan Tengah. Oleh karena itu, pemenuhan sarana dan prasarana rumah sakit akan dilakukan secara bertahap, menyesuaikan kemampuan anggaran daerah.
Ia juga mengungkapkan bahwa tingginya tingkat hunian ruang kelas 3 terjadi karena mayoritas pasien adalah peserta BPJS. Selain melayani warga Kotawaringin Barat, RSUD ini juga menjadi tempat berobat bagi masyarakat dari kabupaten tetangga yang tidak memiliki fasilitas kesehatan serupa.
“Kami berkomitmen meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Dengan penambahan ruang kelas 3 ini nanti, kami berharap pasien dapat tertangani dengan lebih nyaman dan tidak perlu menunggu lama atau dirawat di lorong karena keterbatasan ruangan,” tutup Nurhidayah. (sam/fm)