PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran, berkomitmen menjadikan provinsi ini sebagai rumah yang nyaman bagi seluruh umat beragama dengan mendukung berbagai kegiatan yang berkaitan dengan keagamaan.
Hal tersebut disampaikannya, saat peresmikan Balai Induk Kaharingan Garing Nganderang dan Gedung Kayu Erang Tingang, di kawasan Hindu Kaharingan Center, Palangka Raya, beberapa waktu lalu.
“Pentingnya menjaga kerukunan di tengah masyarakat yang majemuk maka setiap elemen masyarakat perlu berperan aktif mengelola dan mewujudkan kondisi kehidupan yang damai, harmonis, dan selaras,” katanya.
Agustiar menegaskan, pemerintah provinsi akan memberi perhatian yang sama tanpa membeda-bedakan, mulai dari pembinaan, peningkatan sumber daya manusia, hingga hal penting yang berkaitan dengan pembangunan rumah ibadah.
Komitmen ini karena pemerintah memandang bahwa seluruh kepercayaan dan pembinaan umat beragama yang ada akan menjadi alat pemersatu bangsa dalam kondisi sosial kemasyarakatan yang majemuk dan pluralis.
“Saya bertanggungjawab dan berkewajiban untuk mengayomi seluruh masyarakat Kalteng tanpa membeda-bedakan kelompok, golongan, suku, maupun agama, karena kita menjunjung tinggi falsafah Huma Betang,” ucapnya.
Lebih lanjut Agustiar menambahkan, semangat kebersamaan dalam keberagaman ini juga merupakan pondasi utama untuk membangun kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
“Apapun itu, tidak akan bisa membangun kalau hanya satu. Makanya kita di Kalteng ini perlu kerja sama, tidak hanya antarinstansi atau kepala daerah, tapi dari sisi masyarakat, suku dan agama pun harus saling mendukung,” pungkasnya. (sho/gus)