PALANGKA RAYA - DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), meminta pemerintah provinsi, kabupaten dan kota untuk menggiatkan berbagai program yang berkaitan dengan penurunan angka pengangguran.
Anggota Fraksi Partai Golkar, Okki Maulana, menyebutkan program pelatihan kerja menjadi langkah penting untuk mengatasi masalah pengangguran. Sebab kegiatan pelatihan yang diberi akan meningkatkan kemampuan masyarakat, sehingga hal ini membuka peluang kerja dan tidak menutup kemungkinan menciptakan lapangan kerja baru.
"Dari hasil reses beberapa waktu lalu, masyarakat memang menginginkan pelatihan kerja ini diprogram terus-menerus supaya skil rerasah hingga berpeluang mendapat pekerjaan," katanya, kemarin.
Selain itu, pemerintah juga dituntut untuk membina pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) supaya meningkatkan kualitas produknya. Sehingga kedepannya UMKM tidak hanya memberi manfaat ekonomi, namun juga mengurangi angka pengangguran.
"Seiring kualitas produknya naik, maka jangkauan pasarnya juga semakin luas. Dengan begitu dampak ekonominya dapat, dan lapangan kerjanya juga terbuka," ucap Okki.
Anggota Komisi IV ini menambahkan, pemerintah kabupaten dan kota perlu mempertimbangkan strategi potensi ekonomi lokal di daerahnya masing-masing, seperti pertanian, perkebunan, termasuk pemanfaatan sektor pariwisata.
Okki menegaskan, penting bagi pemerintah daerah untuk mencari solusi kreatif dalam mengatasi persoalan pengangguran. Fokusnya tidak hanya satu program kegiatan, akan tetapi perlu inovasi yang beragam sesuai kebutuhan masyarakat.
"Kalau angka pengangguran bisa turun setiap tahun, maka ekonomi daerah juga semakin baik dan memberi dampak positif untuk pembangunan," pungkasnya. (sho/gus)