PALANGKA RAYA – Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Leonard S Ampung, menyebutkan pemerintah daerah sudah membuat upaya konktret di berbagai sektor untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ia menegaskan semua program pembangunan berpihak kepada masyarakat, dapat terlihat dari garis besar visi misi Gubernur Kalteng yang fokus pada peningkatan harkat dan martabat masyarakat Dayak secara khusus, serta masyarakat Kalteng secara umum.
“Pak gubernur sudah berulang menegaskan kalau semua itu diwujudkan melalui penguatan kearifan lokal guna mendukung terwujudnya Kalteng Berkah menuju Indonesia Emas 2045,” katanya saat Upacara Peringatan ke-117 Hari Kebangkitan Nasional 2025, Selasa (20/5)
Leonard juga menyebutkan sejumlah misi pembangunan, yakni peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), penguatan sektor pendidikan, kesehatan, pembangunan infrastruktur, serta peningkatan perekonomian yang berbasis pada nilai-nilai kearifan lokal.
Sementara itu terkait program bantuan sosial unggulan dalam bentuk Kartu Huma Betang, ia menjelaskan bahwa program ini menyerupai bantuan langsung tunai (BLT) dengan nilai manfaat sebesar Rp2 juta per penerima. Namun dalam bentuk barang atau layanan seperti paket sembako, bukan uang tunai.
“Saat ini, Pemprov Kalteng bersama OPD terkait sedang melakukan pendataan masyarakat yang memenuhi kriteria penerima bantuan, termasuk tenaga kontrak dan PNS golongan I,” tegas Leonard.
Ia menambahkan, tidak hanya fokus menjalankan program strategis daerah, namun pemerintah provinsi juga memacu program strategis nasional, mulai dari Makan Bergizi Gratis, Sekolah Rakyat, Koperasi Merah Putih, ketahanan pangan, serta cetak sawah.
“Pemerintah provinsi membuat program sejalan dengan pusat, karena itu pada tingkat daerah mulai dari organisasi perangkat daerah, sampai kabupaten dan kota harus selaras dengan provinsi,” pungkas Leonard S Ampung. (sho/gus)