PANGKALAN BUN - Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Barat Sri Lestari mengapresiasi pelantikan Pengurus Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kabupaten Kotawaringin Barat periode 2025–2029. Pelantikan ini dilakukan oleh Ketua Pertina Kalimantan Tengah Pinten, Sabtu (31/5). Ini sebagai langkah penting dalam membangkitkan semangat olahraga di daerah.
Sri Lestari menyebut, pelantikan ini menjadi momentum baru untuk memperkuat pembinaan olahraga tinju di Kotawaringin Barat, terlebih dengan semakin dekatnya pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Tengah XIII yang dijadwalkan berlangsung pada tahun 2026. Ia yakin semangat baru dari pengurus yang dilantik akan membawa angin segar dalam persiapan menghadapi event olahraga tingkat provinsi tersebut.
“Atas nama unsur pimpinan DPRD Kobar, kami ucapkan selamat atas dilantiknya pengurus baru. Dengan semangat gotong royong, saya yakin Pertina Kobar akan mampu memberikan kontribusi besar dalam pengembangan olahraga tinju di daerah,” ujar politisi Partai Gerindra tersebut.
Ia menambahkan, pengurus baru Pertina juga dihadapkan pada tantangan besar dalam menyongsong Porprov sebagai ajang prestisius olahraga daerah.
Meski menyadari masih adanya keterbatasan dalam sarana dan prasarana olahraga tinju di Kobar, Sri Lestari menegaskan hal tersebut bukanlah penghalang untuk meraih prestasi. DPRD bersama pemerintah daerah telah menyepakati upaya peningkatan fasilitas olahraga sebagai bentuk komitmen dan kesiapan Kobar menjadi tuan rumah Porprov 2026.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antar cabang olahraga yang berada di bawah naungan KONI Kobar. “Kami percaya, kekuatan kolektif ini adalah kunci utama untuk meraih juara umum pada Porprov XIII. Untuk itu, kami harap Pertina Kobar terus semangat membina atlet-atlet muda,” tambah Sri Lestari.
DPRD telah menyiapkan draf anggaran untuk KONI sesuai dengan usulan dari masing-masing cabang olahraga. Realisasi anggaran nantinya akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.
“Kami juga optimistis infrastruktur pendukung seperti hotel dan penginapan sudah sangat memadai. Tinggal bagaimana kita memastikan komunikasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus berjalan dengan baik demi suksesnya Porprov 2026 mendatang,” tutupnya. (sam/yit)