PANGKALAN BUN — Minimnya Penerangan Jalan Umum (PJU) di kawasan Komplek Kiai Gede, Kecamatan Kotawaringin Lama, Kabupaten Kotawaringin Barat, kembali menjadi sorotan. Warga sekitar mengeluhkan kondisi gelap di malam hari yang dinilai membuat tidak nyaman dan mengkhawatirkan keamanan pengguna jalan serta penduduk setempat.
Juru Bicara Fraksi PAN-PKS DPRD Kobar Reqsi Setiawan dalam rapat paripurna belum lama ini menyoroti lemahnya perencanaan pembangunan PJU yang belum merata di kawasan vital, salah satunya di komplek Kiai Gede. Kawasan ini semestinya mendapat perhatian karena merupakan pemukiman padat yang cukup aktif di malam hari.
"Kami menilai distribusi PJU di Kabupaten Kobar masih terpusat di perkotaan. Padahal di wilayah kecamatan seperti Kotawaringin Lama, khususnya Komplek Kiai Gede, penerangannya sangat minim. Ini perlu menjadi catatan penting bagi pemerintah daerah,” ujar Reqsi.
Ia juga menekankan pentingnya pemerataan pembangunan infrastruktur penerangan demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat. Beberapa titik lain di Kecamatan Kotawaringin Lama disebutnya juga mengalami kondisi serupa dan memerlukan penanganan segera dari dinas terkait.
Fraksi PAN-PKS mendorong agar Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat segera mengalokasikan anggaran khusus untuk pemasangan PJU di wilayah tersebut, terutama di lokasi-lokasi yang sudah lama diajukan oleh masyarakat. Hal ini dinilai penting demi mendukung aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat setempat.
Dengan adanya penambahan PJU, diharapkan tingkat keamanan dan kenyamanan masyarakat di malam hari dapat meningkat. Pemkab Kobar diharapkan tidak hanya memfokuskan pembangunan di pusat kota, tetapi juga memperhatikan kebutuhan dasar infrastruktur di wilayah kecamatan dan desa. (sam/yit)