KUMAI – Jajaran TNI di Kodim 1014 Pangkalan Bun, (25/9) kemarin menggelar penanaman 1000 pohon mangrove di Desa Kubu Kecamatan Kumai. Hal itu dilakukan untuk menjaga pelestarian tanaman mangrove dan menjaga ekosistem laut.
Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 1014 Letkol Inf Suparman mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian kegiatan Kodim dalam rangka HUT TNI ke 70. Kegiatan tersebut bersama dengan Dinas Kehutanan, pemerintah Desa Kubu, pelajar, pramuka serta jajaran anggota TNI Kodim 1014 Pangkalan Bun.
Suparman menjelaskan, Desa Kubu merupakan tempat wisata, dan pantai Kubu sangat mengkhawatirkan jika terjadi abrasi terus menerus. Sehingga, jika dibiarkan akan mengganggu lingkungan serta pemukiman masyarakat yang ada dipesisir pantai Kubu.
Selain itu dikatakan, ke depan pihak Kodim akan menanam 3000 an bibit mangrove dalam rangka penanaman nasional pada bulan November mendatang. Penanaman ini juga sebagai bentuk kepedulian TNI terhadap lingkungan sekitar, terutama di wilayah pantai Kubu yang menjadi objek wisata pantai.
Suparman juga berharap, pemerintah Desa Kubu bersama warga dapat menjaga pelestarian lingkungan terutama pohon mangrove yang telah ditanam bersama-sama tersebut. Diungkapkannya, selama ini ada beberapa titik hutan mangrove yang telah dirusak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, dan untuk kepentingannya masing-masing.
Kepala Bidang Kareboisasi dan Hutan Kemasyarakatan Dinas Kehutanan (Dishut) Kobar Agus Abdulah juga mengatakan, kebijakan dari Kodim tersebut sama dengan pemerintah Kabupaten Kobar untuk melaksanakan pelestarian hutan mangrove. Di tahun ini Dishut Kobar juga telah menanam mangrove seluas 12 hektare, di pesisir Teluk Bogam dan di pesisir pantai Keraya.
"Kita melakukan pelestarian hutan mangrove ini karena merupakan menjadi tempat bertelur ikan, udang dan sebagainya. Sementara mangrove yang ada semakin berkurang. Kita juga akan menanam pohon cemara,” tandasnya. (rm-70/gus)