Pencurian terjadi di Kecamatan Pangkalan Lada, tepatnya di Desa Pandu Senjaya, Sabtu (3/10) pagi. Namun kali ini maling kabur dengan meninggalkan sepeda motornya yang terparkir tak jauh dari TKP.
Pelaku yang beraksi seorang diri itu masuk ke rumah Suyut, warga RT 10 RW 02, Desa Pandu Senjaya, dengan mencongkel pintu belakang rumah.
Yatun, istri Suyut, menceritakan bahwa kejadian berawal saat dia dan menantunya pulang dari ladang sekitar pukul 09.00 WIB. Sang menantu yang tiba lebih dulu awalnya tidak merasa curiga dengan pintu rumah yang sudah terbuka.
”Mantu saya pulang duluan, dan langsung duduk di depan pintu. Saat saya masuk rupanya pencuri yang sudah berada di rumah dan sembunyi di belakang motor yang terparkir di dalam rumah,” ujarnya.
Tahu jika rumahnya dimasuki orang tak dikenal, Yatun langsung berteriak maling dan mengambil parang untuk membela diri. Hal itu dilakukan karena pelaku yang diketahui mengenakan pakaian necis layaknya pegawai kantoran itu sudah menyiapkan parang di dekatnya yang diduga untuk menghabisi penghuni rumah jika aksi pencurian tersebut dipergoki.
”Saya tahu dia sudah nyiapin parang di dekatnya, saya langsung ambil parang juga. Kalau mau main timpas (bacok) saya akan melawan,” ujarnya.
Sadar kalah jumlah dengan penghuni rumah, pencuri lari dengan menendang pintu bagian samping dan meninggalkan sepeda motor jenis Revo tanpa plat nomor tak jauh dari rumah korban. Warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung berusaha mengejar.
”Memang tidak ada yang sempat diambil, tapi lemari pakaian saya dirusak. Mungkin jika saya agak telat balik ke rumah, bisa habis barang-barang berharga saya,” katanya.
Pencuri sempat tertangkap di kawasan RT 09, namun berhasil mengelabui warga dengan mengaku sebagai debt collector. Pelaku saat itu berpenampilan rapi berhasil kabur ke wilayah perkebunan kelapa sawit di samping SMPN 1 Pangkalan Lada.
Kasus tersebut kini sudah ditangani Polsek Pangkalan Lada setelah ketua RT setempat melaporkan kejadian tersebut. ”Motornya tadi sempat diamankan di rumah pak RT, tapi setelah itu diserahkan ke polsek. Tadi petugasnya datang juga ke rumah,” katanya.
Kapolsek Pangkalan Lada AKP Eko Sutrisno ketika dikonfirmasi mengatakan, kasus tersebut kini dalam penyelidikan. Pihaknya juga akan mencari tahu asal usul sepeda motor yang digunakan pelaku. ”Kasus telah kita tangani, dan akan coba kita ungkap pelaku percobaan pencurian tersebut,” ujarnya singkat. (sla/yit)