SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Rabu, 07 Oktober 2015 21:19
ATM Terkuras Gara-Gara Taring Babi
Empat tersangka penipuan asal Kalbar diperiksa penyidik Polres Kotawaringin Barat Selasa (6/10) kemarin.

PANGKALAN BUN – Malang benar nasib warga Pangkut Kecamatan Arut Utara, Kotawatingin Barat, berinisial Dg. Gara-gara tergiur taring babi yang dipercaya mempunyai khasiat, uang Rp 14 juta melayang. Komplotan penipu asal Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menyedot seluruh uang korban melalui ATM.

Kapolres Kobar AKBP Heska Wahyu Widodo melalui Kasat Reskrim AKP Andreas Alek Danantara mengatakan, kejadian berawal saat empat orang komplotan penipu masing-masing berinisial Ij (41), J (28), H (40) dan T (34) mencuci mobil di Jalan Jenderal Ahmad Yani Pangkalan Bun. Tidak lama kemudian, mobil yang dikendarai korban Dg datang. Dilihat sebagai target, maka J mendekati korban dengan menawarkan taring babi yang katanya didapatkan dari hutan serta memiliki kekuatan gaib. Tidak lama berkomunikasi, H datang berpura-pura sebagai orang lain dan mengatakan dirinya berminat membeli taring babi tersebut Rp 5 juta. Tetapi J menolak dengan alasan sudah terlanjur berbicara dengan korban.

”Pelaku J mengaku karena pertemuan awal dengan Dg (korban) maka dirinya tidak mau memberikan kepada H. Seberapa pun uang korban, taring babi akan diberikan,” jelas Alek.

Pernyataan J dibuktikan. Di dompet korban hanya ada Rp 200 ribu, akhirnya taring babi hanya dibeli Rp 200 ribu. Tetapi mereka tidak kurang akal.

H terus bersikeras meminta agar taring babi diberikan kepadanya. Karena tetap tidak bisa, maka H hanya meminta agar ATM miliknya dibacakan mantra supaya rezekinya baik. ATM  dimasukkan di dalam amplop. Kemudian korban juga ditawari agar ATM-nya juga dibacakan mantra. Tetapi ATM korban juga diminta untuk diletakkan ke dalam amplop. Akhirnya dua ATM tersebut dibacakan mantra oleh J. Sebelum dibacakan, mantra dua ATM masing-masing diminta pin ATM serta ditanya isinya berapa. H yang berpura-pura tersebut menyebutkan bahwa isi di ATM-nya puluhan juta dan menyebut PIN. Kemudian giliran korban juga menyebutkan PIN ATM dan isinya Rp 14 juta.

”Pada saat dibacakan mantra itu, H mengalihkan perhatian korban dengan mengajaknya berbicara terus, sementara J menukar ATM tersebut. Setelah selesai, ATM korban dikembalikan dan diberikan syarat agar selama tiga hari tidak dibuka dari amplop. Setelah itu H dan J kabur ke Lamandau sementara pelaku Ij dan T bertindak sebagai sopir dan mengawasi situasi pada saat dua rekannya beraksi,” jelasnya.

Saat di Kabupaten Lamandau, ATM milik korban dikuras, sementara korban yang sadar bahwa ATM-nya telah ditukar baru menyadari bahwa dirinya ternyata ditipu. Setelah korban sadar telah ditipu, langsung lapor ke Mapolres Kobar pada hari itu juga, tanggal 18 September. Tim Buru sergap Polres Kobar juga langsung melacak dan melakukan pengejaran. Akhirnya komplotan penipu berhasil diringkus Senin (5/10) malam.

Dari pengakuan para pelaku, aksinya sudah pernah dilakukan di Kapuas dengan membawa uang korban Rp 700 ribu. Kemudian mereka juga pernah beraksi di Palangka Raya tetapi belum berhasil.

”Kita masih kembangkan, sementara ini korbannya yang kita tangani baru satu, yakni warga Pangkut, bagi yang merasa pernah tertipu orang-orang ini silahkan lapor polisi,”jelasnya.

Selain empat komplotan ini, ternyata juga ada komplotan serupa dari daerah Kalbar yang beroperasi di Kalteng. Komplotan penipu tersebut juga berhasil diringkus Polres Lamandau.

”Dua komplotan ini saling kenal, tetapi melakukan aksinya berbeda,” jelas Alek.

Para pelaku dijerat pasal 378 KUHP dengan ancaman 4 tahun penjara.  Aksi penipuan ini disinyalir tidak menggunakan ilmu gendam atau ilmu lainnya tetapi lebih kepada kecerdikan dan kecepatan aksi saja. (sam/yit)

loading...

BACA JUGA

Sabtu, 07 Desember 2024 20:50

Pawai Nasi Adab Jadi Puncak Perayaan HUT Kotawaringin Barat ke-65

PANGKALAN BUN – Pawai Nasi Adab, salah satu tradisi budaya…

Jumat, 06 Desember 2024 10:10

Pemkab Kampanye Pencegahan dan Pengendalian HIV-AIDS

PANGKALAN BUN - Kasus Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired…

Rabu, 04 Desember 2024 18:58

Dispursip Kobar Luncurkan Buku Baru untuk Perkuat Literasi di Masyarakat Kotawaringin Barat

PANGKALAN BUN – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispursip) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 04 Desember 2024 18:38

Dinas PUPR Kobar Akan Bangun Ring Kanal Atasi Banjir di Desa Rungun

PANGKALAN BUN – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)…

Selasa, 03 Desember 2024 18:42

Pilkada Selesai, Masyarakat Kobar Diimbau Kembali ke Rutinitasnya dan Tetap Menjaga Kedamaian

PANGKALAN BUN – Masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) telah menyelesaikan…

Senin, 02 Desember 2024 20:44

Sekda: Pemkab Kobar Mulai Terapkan Sistem Kearsipan Berbasis Digital

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar…

Senin, 02 Desember 2024 15:37

Desa Berbasis Green Economy jadi Masuk Proyek Pengembangan di Pemkab Kobar

PANGKALAN BUN – Dalam rangka memperkuat sektor-sektor potensial seperti pertanian,…

Senin, 02 Desember 2024 14:46

RSUD Sultan Imanuddin Terima Kunjungan Studi Banding RSUD dr. Doris Sylvanus

PANGKALAN BUN – RSUD Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun menerima…

Senin, 02 Desember 2024 14:29

Gerak Cepat Dinas PUPR Kobar Perbaiki Kerusakan Jembatan Tatas

PANGKALAN BUN – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)…

Senin, 02 Desember 2024 12:58

Dispursip Kobar Kenalkan Aplikasi SIKN dan JIKN

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) terus berupaya…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers