PALANGKA RAYA – Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Kota Palangka Raya mengadakan kegiatan sosialisasi penanganan bencana kebakaran pada anak-anak TK di bawah binaan Dharma Wanita. Anak-anak berusia dini itu terlihat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Terlebih saat petugas pemadam kebakaran mengajak mereka melakukan simulasi pemadaman api.
Kepala BPBPK Anwar Sanusi U Gayo mengatakan, tujuan utama kegiatan itu untuk melakukan pembinaan karakter. Mereka juga dikenalkan berbagai peralatan yang digunakan petugas saat melakukan penanganan terhadap bencana kebakaran.
”Selain itu, kegiatan ini memang untuk mengenalkan kepada anak sejak dini agar mereka mengetahui apa saja penyebab kebakaran, sehingga bisa meminimalisir terjadinya kebakaran,” katanya, Jumat (4/9).
Melalui simulasi yang dilakukan siswa, menjadi bekal yang berguna bagi mereka, karena karena mereka telah memiliki pengalaman langsung saat menangani kebakaran walaupun hanya melalui simulasi.
”Anak berusia dini lebih mudah kita ajarkan secara langsung. Apalagi kita ajak mereka untuk melihat sekaligus mempraktikkan bagaimana mencegah api agar tidak semakin besar,” katanya.
Sementara itu, Ketua Dharma Wanita Palangka Raya Siti Nooryana Kandarani menuturkan, teori pengetahuan pemadaman kebakaran sangat diperlukan untuk anak-anak. Selain itu, pihaknya juga ingin mengenalkan pada anak-anak soal bahaya api dan menangani jika api itu masih kecil.
”Ini memang program dari kami untuk menunjang pembelajaran. Kita berharap dengan sosialisasi dan simulasi bagi siswa TK, akan menambah pengetahuan mereka, baik saat terjadi kebakaran dan alat-alat yang digunakan petugas,” jelasnya. (sho/ign)