SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Minggu, 15 November 2015 21:29
Dampak Pencemaran di Sungai Arut Harga Ikan Melonjak
PASAR: Stok ikan di sungai Arut habis, para pedagang ikan di pasar Indra Sari mendatangkan dari sungai Lamandau

PANGKALAN BUN - Akibat habisnya stok ikan di Sungai Arut, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), para pedagang ikan di Pasar Indrasari terpaksa mendatangkan ikan dari petani keramba Sungai Lamandau, Kecamatan Kotawaringin Lama.

Menurut salah seorang pedagang ikan, Isur, saat ini para petani keramba Sungai Arut sudah kehabisan stok ikan segar. Dalam tiga hari terakhir, para pedagang mengambil dari Sungai Rasau dan Sungai Lamandau, Kotawaringin Lama.

"Di tempat kita ini sudah tidak ada lagi setok ikan, ini semua didatangkan dari Sungai Lamandau," ujar Isur, Sabtu (14/11).

Ada dua jenis ikan yang kosong di Pangkalan Bun, yakni bawal dan ikan mas. Kedua jenis ikan ini tidak tahan dalam perjalanan saat dibawa dari Sungai Lamandau menuju Pasar Indrasari.

"Yang sekarang kosong ini bawal dan mas. Tidak berani membawanya. Dalam perjalanan pasti mati," kata Isur.

Hal senada disampaikan Abdullah. Setok ikan yang tersedia hanya ikan patin dan nila yang didatangkan dari Sungai Rasau dan Sungai Lamandau.

"Para petani keramba yang ada di sini pun rata-rata merugi hingga Rp 300 juta per orang," ungkapnya.

Abdulah menjelaskan, harga sendiri ikan patin dan nila mengalami kenaikan. Nila biasanya Rp 40 ribu per kilorgram menjadi Rp 50 ribu, sedangkan ikan patin dari harga Rp 20 ribu per kilorgam menjadi Rp 35 ribu.

"Saat ini banyak para pedagang dan petani keramba yang istirahat dulu, menunggu air Sungai Arut normal," kata Abdullah.

Seperti diketahui, Sungai  berubah dari cokelat menjadi jernih kehijauan mulai Sabtu 7 November lalu. Celakanya, perubahan air sungai ini membuat semua ikan nila milik petani keramba mati.
(jok/yit)

loading...

BACA JUGA

Sabtu, 07 Desember 2024 20:50

Pawai Nasi Adab Jadi Puncak Perayaan HUT Kotawaringin Barat ke-65

PANGKALAN BUN – Pawai Nasi Adab, salah satu tradisi budaya…

Jumat, 06 Desember 2024 10:10

Pemkab Kampanye Pencegahan dan Pengendalian HIV-AIDS

PANGKALAN BUN - Kasus Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired…

Rabu, 04 Desember 2024 18:58

Dispursip Kobar Luncurkan Buku Baru untuk Perkuat Literasi di Masyarakat Kotawaringin Barat

PANGKALAN BUN – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispursip) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 04 Desember 2024 18:38

Dinas PUPR Kobar Akan Bangun Ring Kanal Atasi Banjir di Desa Rungun

PANGKALAN BUN – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)…

Selasa, 03 Desember 2024 18:42

Pilkada Selesai, Masyarakat Kobar Diimbau Kembali ke Rutinitasnya dan Tetap Menjaga Kedamaian

PANGKALAN BUN – Masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) telah menyelesaikan…

Senin, 02 Desember 2024 20:44

Sekda: Pemkab Kobar Mulai Terapkan Sistem Kearsipan Berbasis Digital

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar…

Senin, 02 Desember 2024 15:37

Desa Berbasis Green Economy jadi Masuk Proyek Pengembangan di Pemkab Kobar

PANGKALAN BUN – Dalam rangka memperkuat sektor-sektor potensial seperti pertanian,…

Senin, 02 Desember 2024 14:46

RSUD Sultan Imanuddin Terima Kunjungan Studi Banding RSUD dr. Doris Sylvanus

PANGKALAN BUN – RSUD Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun menerima…

Senin, 02 Desember 2024 14:29

Gerak Cepat Dinas PUPR Kobar Perbaiki Kerusakan Jembatan Tatas

PANGKALAN BUN – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)…

Senin, 02 Desember 2024 12:58

Dispursip Kobar Kenalkan Aplikasi SIKN dan JIKN

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) terus berupaya…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers