PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat sukses menambah koleksi Adipura menjadi sembilan piala. Meski target untuk meraih Adipura Kencana belum terwujud, penyambutan piala tetap meriah. Apalagi Pangkalan Bun menduduki urutan pertama kategori kota kecil terbersih.
Kedatangan Bupati Kobar Bambang Purwanto dan piala disambut jajaran Pemerintah Kabupaten Kobar di VIP Room Bandara Iskandar Pangkalan Bun, Rabu (25/11) siang. Adipura langsung diarak keliling Pangkalan Bun dan Kumai. Arak-arakan diikuti pasukan kuning, duta lingkungan, sejumlah komunitas, serta masyarakat luas.
Menurut Bambang, Kobar hanya bisa mempertahankan piala Adipura dan belum bisa menyabet Adipura Kencana. Sebab, passing grade Adipura Kencana sangat tinggi dan susah dicapai untuk kategori kota kecil seperti Pangkalan Bun. Untuk meraihnya, Pangkalan Bun harus punya banyak inovasi terbarukan.
”Dengan bisa mempertahankan piala Adipura ini sebenarnya kita patut bersyukur. Untuk kriteria penilaian selalu bertambah dan spesialnya Pangkalan Bun berada di urutan nomer satu tingkat nasional karegori kota kecil,” kata Bambang dalam jumpa pers di VIP Room Bandara Iskandar kemarin.
Kobar berada di urutan pertama nasional karena hampir semua titik pantau nilainya bagus. Obyek yang paling mendongkrak nilai yakni di tempat pembuangan akhir (TPA). Di sana tidak ada tumpukan sampah berkat pengelolaan sampai yang baik.
”Tentu ke depan komitmen kami dari Pemerintah Kabupaten Kobar untuk terus membuat inovasi terbarukan. Supaya ke depanya bisa mendongkrak nilai yang lebih tinggi,” jelasnya.
Hal lain yang tidak kalah penting yakni pemerintah harus menggerakan masyarakat Pangkalan Bun untuk lebih banyak terlibat dalam pemanfaatan sampah sehingga penanganan sampah berjalan dengan baik.
”Bahkan nanti kita bakal menggerakan masyarakat untuk lebih peduli lingkungan untuk lomba tingkat kelurahan dan desa. Kemudian untuk di dalam kota sampai tingkat RT. Jadi lebih banyak yang kita libatnya. Untuk memacunya kita sediakan hadian puluhan juta,” terangnya.
Bambang juga mengucapkan selamat kepada warga Kobar yang ikut bersama-sama mempertahankan piala Adipura. Pasukan kuning juga mendapat apresiasi tinggi karena bekerja mulai pagi hingga malam. Bahkan, pemerintah menyiapkan kejutan untuk petugas kebersihan berupa tambahan uang tunjangan sebanyak Rp 300.000 per bulan selama 1 tahun penuh.
”Pila adipura kesembilan ini kebanggaan kita semua. Ke depan target kita bisa yang lebih baik. Kalau ada yang lebih tinggi, kenapa tidak. Saya tidak bisa berbuat banyak kecuali terus mendukung program ini agar sukses dan Kobar menjadi pelopor lingkungan untuk terus menciptakan lingkungan yang bersih dan tertata sehingga ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain di Kalteng,” terangnya. (rin/jok/yit)