SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Selasa, 08 Januari 2019 09:13
Hilangnya Kapal Pengangkut CPO
Hilang Kontak Sehari Setelah Berlayar
ilustrasi

SAMPIT – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Sampit terus memonitor insiden hilangnya kapal MT Namse Bangdzod bermuatan minyak mentah kelapa sawit (crude palm oil/CPO) seberat 1.754.382 kilogram. Kapal dilaporkan hilang kontak saat berlayar dari Pelabuhan Muat PT Pelindo III Bagendang, Kotawaringin Timur, menuju Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, pada 27 Desember.

Kepala KSOP Sampit Kapten Thomas Chandra mengatakan, hingga saat ini proses pencarian kapal tanker dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melalui KPLP bersama KSOP Tanjung Priok, Jakarta Utara, Tim Basarnas, beserta pemilik (owner) kapal.

”Kami masih terus menunggu dan memonitor keberadaan kapal. Pihak keluarga sempat dihubungi, yakni istri nakhoda yang hilang bernama M Asdar Wijaya. Namun tidak memberikan jawaban yang pasti,” kata Thomas Chandra, Senin (7/1).

Kepala Seksi Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli Baslan Damang menuturkan, pihaknya belum dapat memberikan keterangan tentang kapal yang terhitung sudah 11 hari menghilang. Seharusnya, kapal tersebut tiba di Pelabuhan Tanjung Priok pada tanggal 31 Desember. Dirinya juga belum dapat memastikan apakah kapal tersebut tenggelam atau masih bisa diselamatkan.

”Satu hari saat berlayar, kapal sudah mulai hilang kontak,” kata Baslan Damang.

Sejak hilang kontak lanjutnya, pencarian mulai dilakukan Dirjen Perhubungan Laut melalui KPLP, Basarnas, KSOP Sampit, dan KSOP Tanjung Priok. Tim tersebut terus melakukan penyeisiran laut mulai dari Muara Angke - area Labuh Jangkar Buoy Barat, Perairan Karawang - area Labuh Jangkar Buoy Timur, perairan Selat Bangka - Pulau Seribu, sampai Perairan Pantura.

”Posisi terkahir kapal tersebut terekam berada di Perairan Ujung Karawang, dari arah Sampit menuju Pelabuhan Tanjung Priok," ujarnya.

Belum diketahui penyebab hilangnya kapal MT Namse Bangdzod itu. Kapal tersebut dinakhodai M Asdar Wijaya. Sebelas ABK lainnya, yakni Yanuardin Mendrofa, Husni Mubarak, Andi Tasyriq, Satria Idam Sulistio, Bambang Mulyono, Agustinur Piter, A Asrun Suriansa, Dahar, Wardani, Ardiyanto, dan Dwi Wahyu Sabtono. (hgn)

loading...

BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers