SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Senin, 09 Maret 2020 10:48
Dinsos Ikuti Kalteng Trade Expo 2020
KHAS: Sekda Kalteng Fahrizal Fikri, Wakapolda Kalteng Brigjend Pol Indro Wiyono didampingi Plt Dinsos Kalteng Budi Santoso memperlihatkan produk unggulan di stand Dinsos, di pameran Kalteng Trade Expo 2020. FOTO DODI RADAR PALANGKA

PALANGKA RAYA- Memperkenalkan berbagai produk dan kerajinan tangan untuk membuktikan bahwa Kalteng memiliki potensi besar. Terlebih produk tersebut merupakan hasil karya Panti Sosial Bina Remaja (PSBR), Panti Sosial Bina Laras (PSBL), Panti Sosial Karya Wanita (PSKW) dan Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW). Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah mengikuti dan mendirikan stand khusus.

 Kegiatan itu dalam rangkaian Kalteng Trade Expo 2020 di Arena Pameran jalan Temanggung Tilung, Sabtu (7/3) malam. Dalam kesempatan itu menampilkan karya berupa baju maupun celana,perlengkapan tradisonal, makanan hingga mandau. Bahkan secara special,  Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng Fahrizal Fikri mengunjungi stand tersebut.

 Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Kalteng Budi Santoso menyampaikan,  pihaknya memperlihatkan berbagai produk berkualitas, hasil kerajinan tangan dari panti jompo, PSBR,PSTW dan PSKW, yang seluruhnya dibuat secara manual.

 ”Ini semua produk binaan dari Dinsos. Nah kita ikut serta memeriahkan acara Kalteng Trade Expo tahun ini memperkenalkan karya tangan.Ada yang membuat keset, pakaian berbahan batik, senjata tajam khas Kalteng serta berbagai hal lainnya yang kini juga sudah dikenalkan dipasar tradisional yang berada di Kalteng,"terangnya, Minggu (8/3).

 Diungkapkan juga, pihaknya tak hanya ikut serta dalam pameran, pihaknya juga setiap tahunnya pihaknya selalu memberikan ilmu keterampilan tangan kepada mereka yang masuk di UPT PSBR dan PSKW milik Dinsos Kalteng.

 Bahkan lanjut Budi,  setiap tahunnya ada sekitar 20 orang yang tidak mampu diberikan pelatihan pihak Dinsos Kalteng. Lalu setelah diberikan pelatihan selama enem bulan, mereka nantinya juga akan kembali daerah asalnya dan diharapkan bisa mengembangkan usaha melalui ilmu yang sudah dibekali.

 "Ini bentuk perhatian pemerintah dan mereka yang dilakukan pembinaan hal yang positif. Selain kerajinan tangan, mereka memberikan pelatihan otomotif,” ujarnya.

 Berbagai pelatihan itu untuk menekan meningkatnya angka kemiskinan, sehingga Dinsos memberikan ilmu keterampilan kepada masyarakat, melalui berbagai keterampilan.

 Budi menjelaskan,  untuk bahan baku dari kerajinan semuanya disiapkan oleh UPT Panti Sisial setempat. Mereka yang dibekali bagaimana cara mengolah produk kerajinan tangan tersebut. Tujuannya agar mereka suatu saat bisa mengembangkan usaha tersebut di masyarakat.

 "Produk-produk mereka ini sebenarnya sudah ada dijual di sejumlah pasar tradisional di Kota Palangka Raya. Bahkan uang hasil penjualan juga untuk mereka yang membuat," pungkasnya.

Ditambahkan Budi, ini salah satu langkah konkret pemerintah, terlebih gubernur Kalteng sangat intens terkait pengembangan masyarakat untuk bisa menikmati Kalteng Berkah.Dirinya berharap dengan adanya hal ini masyarakat tahu dan mendorong untuk membeli produk-produk dari binaan Dinsos. (daq/gus)

 

loading...

BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers