SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

BARITO

Jumat, 10 September 2021 10:05
Tersangka Pembunuhan Juragan Pakan Ternak Beri Keterangan Berbeda

Andreas Meno Alona alias Andri (29) dalam keterangannya di berkas pemeriksaan kepolisian mengaku membunuh korban Darmanto alias Toto alias Oo (55) berawal saat dirinya ingin meminta uang sebesar Rp 60 juta.

Namun saat pelimpahan berkas tahap II di Kejaksaan Negeri Kotawaringin Timur (Kejari Kotim. Cerita tersangka lain lagi, di depan jaksa, tersangka mengaku sebelum pembunuhan ingin meminjam uang kepada korban.

“Saya ingin pinjam uang saat itu, berapa saja tetapi tidak dipinjamkan,” kata tersangka kepada jaksa yang memeriksanya.

Sementara, di dalam berkas perkara penyidikan polisi, tersangka mengaku saat itu ingin membeli pakan ayam di tempat korban, lalu tersangka meminta uang.

Namun dijawab oleh korban tidak ada, karena uangnya habis, kemudian terjadi cek-cok mulut dan korban melihat tersangka mau mengambil pisau dari pinggang sebelah kanan, dan korban mundur ke belakang lalu mengambil sebilah parang yang berada di belakang pintu.

Kemudian korban membacok parang tersebut dari depan ke muka tersangka dan kena pelipis mata sebelah kiri karena tersangka sempat menghindar. Selanjutnya tersangka mengeluarkan sebilah pisau miliknya yang diselipkan di pinggang sebelah kanan, mengarahkannya ke muka dan mengenai kepala korban. Kemudian keduanya saling pukul dan menendang, sama-sama terjatuh di lantai sambil tarik menarik pisau hingga tersangka menancap pisau ke dada korban.

Tersangka kemudian berusaha keluar rumah, kaki sebelah kiri ditarik korban hingga terjatuh di depan pintu belakang. Korban mencoba menyerang tersangka dengan pisau dalam posisi telentang dan korban sambil menarik kaki kiri tersangka.

Tersangka berupaya melawan korban sambil menendang dan mengayunkan pisau dan menancap pada bagian tulang iga sebelah kiri korban.

Setelah itu tersangka berdiri dan kemudian langsung lari melalui semak-semak belakang rumah korban. Sementara korban yang berprofesi sebagai pedagang pakan ternak ini tewas dengan kondisi bersimbah darah di lokasi kejadian. Pembunuhan ini terjadi pada Minggu, 11 Juli 2021 sekitar pukul 06.30 WIB di Jalan HM Arsyad, Desa Basirih Hulu, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Samuda, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). (ang/fm)

 

loading...

BACA JUGA

Rabu, 12 Februari 2025 16:13

LKPj Bupati 2024 Mulai Dibahas

SUKAMARA - Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati tahun anggaran 2024…

Rabu, 12 Februari 2025 16:12

Pj Bupati Apresiasi Poktan Mekar Mulya

NANGA BULIK - Penjabat Bupati Lamandau, Said Salim mengapresiasi keberhasilan…

Selasa, 11 Februari 2025 13:25

Utamakan Langkah Integratif dan Inovatif

NANGA BULIK – Penjabat Bupati Lamandau Said Salim meminta seluruh…

Selasa, 11 Februari 2025 13:24

Dukung Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional

SUKAMARA – Penjabat Bupati Sukamara, Kalimantan Tengah Rendi Lesmana menegaskan…

Senin, 10 Februari 2025 13:31

Pemkab Sukamara Sediakan Perahu Susur Sungai Jelai

SUKAMARA – Upaya mendukung wisata tepian Jelai maka pemerintah daerah…

Senin, 10 Februari 2025 13:30

Empat Prioritas Penyusunan RKPD 2026

NANGA BULIK - Pj Bupati Lamandau Said Salim menekankan 4…

Jumat, 07 Februari 2025 17:38

Pengurus Pelti Sukamara Resmi Dilantik

SUKAMARA - Pengurus  Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti) Kabupaten Sukamara…

Jumat, 07 Februari 2025 17:37

Stok Elpiji Subsidi Masih Mencukupi

NANGA BULIK - Isu soal langkanya gas elpiji ukuran 3…

Jumat, 07 Februari 2025 10:23

Dokumen Kajian Potensi Perikanan Air Tawar Disusun

SUKAMARA – Pemerintah Kabupaten Sukamara menyusun dokumen yang berisi informasi…

Jumat, 07 Februari 2025 10:23

Bentuk Tim Pengawasan Perizinan untuk Cegah Pungli

NANGA BULIK -Penjabat (Pj) Bupati Lamandau Said Salim didampingi Sekda…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers