PURUK CAHU – Sektor pariwisata di Kabupaten Murung Raya perlu mendapat porsi lebih dari pemerintah. Sebab, selain menjadi sumber pendapatan daerah, pengelolaan pariwisata yang baik akan lebih memperkenalkan Kabupaten Murung Raya tidak hanya ditingkat nasional tapi juga internasional.
“Sebaiknya pariwisata yang ada di Kabupaten Mura harus diperbaiki karena pariwisata bisa menjadi salah satu pendapatan daerah,”ujar Anggota DPRD Mura Tuti Maherani, Rabu (3/12).
Tuti juga meminta agar pihak pemerintah daerah segara lakukan pendataan terhadap objek-objek pariwisata yang potensial, baik tertulis maupun digital dan juga buat ranking prioritas pembenahan sarana prasarananya.
“Sehingga orang akan merasa nyaman datang ke tempat tersebut dan jika sudah tersedia barulah berfikir untuk mempromosikannya,” sebut Tuti lagi.
Menurut Tuti lagi contohnya yang sangat potensial untuk bisa digali adalah Kampung Adat, yang mana didalamnya terdapat budaya lokal yang sangat indah dan menarik untuk dinikmani oleh wisatawan.
Menurut Tuti juga, untuk membuat Kampung Adat ini tentu dari ratusan desa yang ada di Kabupaten Murung Raya ada yang memiliki potensi sebagai tempat pengembangan dan etalase budaya lokal yang sangat berpotensi untuk dijual.
“Turis-turis sekarang banyak mencari hal-hal yang sifatnya natural. Kalo ke dalam sudah baik barulah kita ikut event-event yg ada di luar. Dan lagi dari segi anggaran sudah disetujui oleh DPRD untuk pembenahan sarana pariwisata di tahun 2018 ini,”tambah Tuty Maherani. (one)
